Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diguyur Hujan lebat, 5 Kelurahan di Pangkal Pinang Terendam Banjir

Kompas.com - 05/05/2019, 13:43 WIB
Heru Dahnur ,
Krisiandi

Tim Redaksi

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Sebanyak lima kelurahan di Kota Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung terendam banjir setelah diguyur hujan lebat sejak Minggu (5/5/2019) pagi.

Belum ada data pasti, namun diperkirakan ratusan rumah terdampak bencana ini. 

Banjir dengan ketinggian 20 sampai 50 sentimeter juga merendam sejumlah rumah ibadah dan jalan raya.

Dari pantauan Kompas.com, ke-lima kelurahan itu yakni Kelurahan Kampung Opas, Kelurahan Sumber Rejo, Kelurahan Kampung Bintang, Kelurahan Kacang Pedang dan Kelurahan Air Salemba.

Petugas tanggap darurat yang melakukan upaya evakuasi mengerahkan sedikitnya dua unit perahu karet.

Genangan air di badan jalan dan gang rumah penduduk membuat perahu karet bisa bergerak lebih leluasa.

Baca juga: Pemprov Sumbar Salurkan 1,038 Ton Rendang untuk Korban Banjir Bengkulu

Sebagian warga telah menutup badan jalan dan mengalihkan pergerakan kendaraan ke jalur alternatif.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antariksa memastikan petugas dan relawan telah menyebar di daerah terdampak banjir. Ia berharap hujan segera reda dan banjir bisa surut.

Kompas TV Maraknya alih fungsi lahan, penebangan pohon liar oleh oknum yang tidak bertanggung jawab menjadi penyebab utama terjadinya bencana alam seperti tanah longsor dan banjir di berbagai daerah di Indonesia, seperti di Kabupaten Bandung. Salah satu kawasan yang kini wilayahnya banyak alih fungsi lahan berada di Rawa Bogo, Ciwidey. Untuk menjaga serta mengembalikan lahan ke fungsi semula, Paskhas TNI AU melakukan penanaman budidaya kopi khas Paskhas TNI AU, yaitu kopi baringga. Selain bisa menjaga lingkungan, kopi juga bisa menghasilkan atau menambah ekonomi masyarakat. #KopiTNI #KopiBaringga #KopiBandung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com