Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan yang Ambruk di Pulau Seram akan Dibangun di Tahun 2020

Kompas.com - 01/05/2019, 12:52 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


AMBON, KOMPAS.com - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Maluku merencanakan membangun kembali jembatan di Desa Dawang, Kecamatan Teluk Waru, Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku.

Jembatan tersebut ambruk setelah sebuah truk sarat muatan pasir melintas di atas jembatan tersebut pada Kamis (25/4/2019) pekan lalu.

Akibat ambruknya jembatan itu, akses transportasi antarkecamatan dan Kota Bula, Ibu kota Kabupaten Seram Bagian Timur, lumpuh.

Baca juga: Jalan Penghubung Sejumlah Kecamatan di Pulau Seram Rusak Parah

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Maluku, Ismail Usemahu mengatakan, langkah yang diambil saat ini yakni membangun jembatan darurat untuk menghubungkan akses antarkecamatan dan desa di wilayah tersebut.

“Untuk sementara yang dibangun darurat dulu untuk menghubungkan akses transportasi antardesa dan kecamatan di wilayah itu,” kata Ismail kepada Kompas.com, di Ambon, Rabu (1/5/2019).

Untuk jangka panjang, lanjut dia, pihaknya tetap akan membangun jembatan permanen di wilayah tersebut guna memudahkan warga.

Meski pembangunan jembatan permanen di wilayah itu menjadi kebutuhan, namun hal itu belum bisa direalisasikan di tahun ini. Sebab, anggaran Tahun 2019 sudah selesai dibahas dan sementara dalam proses realisasi program.

Baca juga: Jembatan Ambruk, Warga di Maluku Tandu Jenazah Lewati Tanah Berlumpur hingga Seberangi Sungai

“Jadi, sementara pakai darurat dulu asalkan bisa mengatasi masalah akses transportasi di sana, nanti yang permanen itu kami akan bangun di tahun 2020,” kata dia.

Sebelumnya diberitakan, ambruknya jembatan di Desa Dawang, Kecamatan Teluk Waru, tersebut menyebabkan terputusnya akses transportasi antardesa dan kecamatan di wilayah itu.

Ambruknya jembatan itu juga menyebabkan warga yang membawa jenazah harus melewati jalan becek dan berlumpur hingga menyeberangi sungai dengan rakit. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com