Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Tasikmalaya Ada di Ruang Tamu Kantornya Saat Penggeledahan KPK

Kompas.com - 24/04/2019, 13:15 WIB
Irwan Nugraha,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan penggeledahan di ruang kerja Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, Rabu (24/4/2019).

Budi hanya terlihat duduk terdiam di ruang tamu saat penyidik KPK mengumpulkan berkas dan memeriksa seluruh ruangan.

"Saya melihat Pak Wali Kota berada di ruang tamu ruangannya, saya lihat beliau, dan beliau lihat saya. Waktu minta izin ke petugas saya mau masuk ke dalam, petugas berompi KPK belum mengizinkan, karena pemeriksaan masih dilakukan," kata Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf, kepada wartawan, Rabu (24/4/2019).

Baca juga: KPK Geledah Kantor Wali Kota Tasikmalaya, Ada Apa...

Yusuf mengaku, baru mengetahui ada tim KPK menggeledah ruang wali kota sesaat tiba di kantornya pagi tadi.

Dirinya berinisiatif untuk menghampiri ruang wali kota, tapi tak diizinkan masuk ke ruangan. Terlihat di dalam ruangan banyak petugas berompi KPK sedang menggeledah seluruh penjuru ruangan.

"Ya, dari KPK, petugas pakai rompi krem ada tulisannya KPK. Di luar ada polisi. Kalau kasusnya tidak tahu, saya lihat ada berkas-berkas di meja kemudian di meja sekprinya juga," tambah Yusuf.

Yusuf mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap tenang dan hormati jalannya hukum yang sedang berproses.

Baca juga: Keluar dari Kantor Wali Kota, Penyidik KPK Bawa Kadis PUPR Kota Tasikmalaya ke Mobil

"Apapun yang terjadi masyarakat diharapkan tetap tenang. Pemerintah akan tetap berjalan sebagaimama mestinya," pungkas dia.

Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor ruang Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, Rabu (24/4/2019) pagi.

Sebanyak lima belas orang lebih berompi KPK dan membawa beberapa koper besar langsung masuk ke ruang wali kota di lantai dua sebelah kiri gedung Bale Kota Tasikmalaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com