Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Mandailing Natal Akui Mundur karena Kecewa Hasil Pemilu

Kompas.com - 21/04/2019, 20:00 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Kalau benar, bisa disampaikan ke DPRD dan pimpinan DPRD akan mengumumkannya dalam rapat paripurna," katanya menjelaskan.

Sambung Yunus, surat pengunduran diri juga bisa disampaikan atau diusulkan kepada Menteri Dalam Negeri melalui gubernur. Hal ini diatur dalan Pasal 78 dan 79 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Sebagai informasi, surat pengunduran diri Dahlan bernomor: 019.6/1214/TUPIM/2019 tertanggal 18 April 2019. Ditujukan langsung kepada Presiden Republik Indonesia dan Menteri Dalam Negeri.

Baca juga: Beredar Surat Pengunduran Diri Bupati Mandailing Natal Diduga karena Pilpres, Ini Penjelasannya

 

Perihal surat tertulis tentang permohonan berhenti dari jabatan bupati. Isi surat mengisyaratkan kekecewaan dengan hasil Pemilu 2019 meski Dahlan mengapresiasi pembangunan infrastruktur yang ada di kabupatennya.

Isi surat Dahlan

Berikut isi surat permohonan pengunduran diri Dahlan kepada presiden:

Dengan hormat, kami maklumkan kepada bapak bahwa pelaksanaan Pemilu 2019 di Madina berjalan lancar, aman dan terkendali. Namun hasilnya sangat mengecewakan dan tidak seperti yang diharapkan.

Perlu kiranya kami sampaikan kepada bapak dalam tiga tahun terakhir pembangunan di Kabupaten Madina cukup siginifikan. Antara lain Pelabuhan Palimbungan, pembangunan rumah sakit, lanjutan pembangunan jalan lintas Pantai Barat, rencana pembangunan Bandara Bukit Malintang, rencana pembangunan kembali Pasar Baru Panyabungan setelah terbakar pada Syawal lalu, dan lain-lain.

Sejalan dengan uraian di atas dan mengingat pencerahan sudah cukup kami berikan kepada semua lapisan baik bersama beberapa putra daerah disertai ulama yang berdomisili di Jakarta dan Medan, namun belum berhasil memperbaiki pola pikir masyarakat dalam mendukung berbagai pembangunan, untuk itu kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Presiden dan sebagai ungkapan rasa tanggungjawab atas ketidaknyamanan ini dengan segala kerendahan hati izinkan kami menyampaikan permohonan untuk berhenti sebagai bupati Madina.

Perlu kiranya kami tambahkan walaupun kami nantinya tidak menjabat lagi sebagai bupati, namun kami tetap setia kepada bapak dan berjanji siap membantu bupati sepenuhnya manakala diperlukan.

Demikian kami sampaikan, atas perhatian bapak diucapkan terima kasih. Kami mendoakan kiranya Allah SWT selalu melindungi bapak dan memberikan kekuatan sehingga mampu mempersembahkan kemajuan untuk Republik Indonesia Amin. Bupati Madina (Drs H Dahlan Hasan Nasution) Tembusan Yth: Bapak Menko Perekonomian RI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com