Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unik, Petugas TPS di Bondowoso Pakai Piama Motif Doraemon

Kompas.com - 17/04/2019, 11:47 WIB
Kontributor Jember, Ahmad Winarno,
Rachmawati

Tim Redaksi

BONDOWOSO, KOMPAS.com- Beragam cara digunakan Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk menarik antusiasme pemilih. Seperti di TPS 10 Desa Pakuniran, Kecamatan Maesan, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, petugas KPPS setempat menggunakan piama motif Doraemon.

Menurut Ketua KPPS TPS 10, Hotijah, tema Doraemon sengaja dipilih untuk menarik antusiasme warga sehingga datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya.

"Filosofinya sebenarnya sederhana, Doraemon itu kan tokoh kartun yang sakti, bisa mengeluarkan apa saja dari kantong ajaibnya. Nah, harapannya, pemimpin yang terpilih nanti bisa 'sakti' seperti Doraemon yang bisa menolong rakyatnya," katanya, Rabu (17/4/2019)

Baca juga: Logistik Pemilu Belum Sampai ke TPS, Warga Kepulauan Tanimbar Tak Bisa Mencoblos

Dia menambahkan, ide menggunakan piama Bermotif Doraemon itu berdasarkan usulan dan disetujui oleh seluruh anggota KPPS.

"Kami berharap, dengan desain TPS Doraemon itu partisipasi masyarakat bisa mencapai 95 persen," harapnya.

Baca juga: Unik, Petugas Berpakaian Adat Sunda hingga Minang di TPS Depok Ini

Dari pantauan di lapangan, ada beberapa kutipan  yang juga dipasang di sekitar TPS, seperti, "Mungkin suara anda tak sesakti kantong ajaib doraemon, tapi suara anda menetukan nasib bangsa lima tahun ke depan".

Atau kutipan lain "Melalui Pemilu 2019 ini, gantungkan cita-cita anda, setinggi baling-baling bambu Doraemon".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com