Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Dugaan Politik Uang Ratusan Juta di Riau, Berawal dari Laporan Warga dan Penjelasan Partai Gerindra

Kompas.com - 17/04/2019, 09:45 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Keempatnya diamankan saat berada di sebuah lobi hotel di Jalan Jenderal sudirman, Pekanbaru, Selasa (15/16/2019).

Ketua Bawaslu Pekanbaru Indra Khalid Nasution dalam konferensi pers, Selasa, sore, menyebutkan keempat terduga pelaku berinisial DAN, caleg DPR RI Dapil II Riau, SA, FEI dan FA.

Dari empat orang terduga pelaku politik uang tersebut, uang ratusan juta diduga untuk 'serangan fajar' diamankan, serta empat unit handphone.

"Kita menemukan uang dengan total Rp 506.400.000," sebut Indra.

Baca Juga: Polisi Tangkap Wakil Bupati Paluta, Diduga Terlibat Politik Uang

4. Terungkap setelah ada laporan dari warga

Indra menjelaskan, penangkapan tersebut berdasarkan laporan dari masyarakat, di mana empat pelaku diduga akan melakukan serangan fajar pada masa tenang kampanye Pemilu 2019 ini.

"Dari terduga pelaku, kami menemukan uang dengan total Rp 506.400.000," sebut Indra.

Setelah diperiksa lebih lanjut, uang tersebut terbagi di dalam tas dan amplop.

"Dalam tas ransel Rp 380.800.000, dalam 12 amplop isinya Rp 115.100.000 dan di luar tas ransel dan amplop juga ada uang Rp 10.500.000," sambung Indra.

Baca Juga: Empat Terduga Pelaku Politik Uang di Pekanbaru Kena OTT, Ratusan Juta Rupiah Disita

5. Amplop bertuliskan nama wilayah di Kabupaten dan Kota di Riau

Ilustrasi uang dalam tas koper.SHUTTERSTOCK Ilustrasi uang dalam tas koper.

Dalam penangkapan 4 terduga pelaku politik uang, polisi menemukan 12 amplop yang bertertuliskan nama wilayah di seluruh kabupaten dan kota di Riau.

Setelah itu, keempat terduga pelaku dan uang ratusan juta rupiah diamankan di Bawaslu Pekanbaru untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Nanti kami akan konferensi pers lagi setelah dilakukan penyelidikan," ujar Indra.

Sementara itu, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto mengatakan, kasus dugaan politik uang ini seluruhnya ditangani oleh pihak Bawaslu Pekanbaru.

"Kita cuma membantu (penangkapan) saja. Penanganan kasus oleh Bawaslu," tambah Santo saat diwawancarai Kompas.com.

Baca Juga: Bawaslu: Uang Rp 355 Juta di Sebuah Mobil dan Penumpang Ojol Bukan Politik Uang

Sumber: KOMPAS.com (Idon Tanjung)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com