Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Hari Pencoblosan, Logistik Pemilu di Batam Belum Juga Tiba

Kompas.com - 17/04/2019, 05:06 WIB
Hadi Maulana,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Penyaluran logistik Pemilu 2019 di Batam, Kepulauan Riau mengalami kekacauan. Pasalnya, sampai pukul 03.40 WIB hari pencoblosn, Rabu (17/4/2019), logistik tersebut belum juga tiba di sejumlah TPS.

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Tempat Pemilihan Suara 37 Kelurahan Sei Harapan Abas kepada Kompas.com mengaku sangat kecewa dengan hal ini. Gara-gara menunggu ligistik tersebut, dirinya beserta anggota yang lainnya begadang.

Tidak saja begadang, dengan kejadian ini membuat kerja anggota KPPS tidak maksimal karena kondisi badan yang tidak stabil akibat kurang tidur.

"Katanya pukul 20.00 WIB, Selasa (16/4/2019) logistik pemilu tiba. Tapi sampai pukul 03.40 WIB hari pencoblosan juga tidak sampai," kata Abas kecewa, Rabu (17/4/2019).

Baca juga: INFOGRAFIK: Pahami Aturan Sah atau Tidaknya Hasil Pencoblosan Pilpres

Senada juga disampaikan Doyo, Ketua KPPS TPS 45 Kelurahan Sei Harapan,  juga mengaku kecewa dengan jalannya Pemilu 2019 di Batam.

Doyo menuturkan karena tidak ada kepastian waktu tibanya logiatik pemilu 2019 ini membuat dirinya dan sejumlah anggota KPPS lainnya berjaga di TPS.

"Katanya satu jam lagi, tapi sampai pukul 03.46 WIB tidak kunjung tiba juga," kata Doyo.

Dirinya berharap komitmen Bawaslu yang akan menyurati dan melaporkan seluruh Komisioner KPU Batam ke pihak Dewan Kehormatan Pelaksaan Pemilu (DKPP), dengan sanksi pemecatan seluruh anggota Komisioner segera dilaksanakan.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: PEMILIH YANG BISA TETAP MENCOBLOS SETELAH PUKUL 13.00

Karena dengan keterlambatan ini membuat kekacauan jalannya pemilu 2019 di Batam.

"Bagaimana tidak kacau, seharusnya kami para anggota KPPS bisa iatirahat agar proses pemungutan suara berjalan lancar, yang ada malah sebaliknya. Kondisi badan tidak stabil akibat kurang tidur," terangnya.

Sebelumnya, Bawaslu Batam menegaskan pelaksanaan Pemilu tahun ini kacau balau, belum lagi permasalahan Daftar Pemilih Tetap (DPT) di mana masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan C-6 dan undangan memilih.

Bahkan, tidak hanya pendistribusian kotak suara dan kertas suara ke masing-masing TPS yang belum terselesaikan.

KPU Batam juga belum melaksanakan pemusnahan kertas suara rusak dan sisa yang masih tersimpan di gudang logistik KPU Kota Batam.

Di mana dari data yang diperoleh, diduga masih ada 600 lembar kertas suara rusak dan kertas suara sisa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com