Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Linmas Cabuli 2 Bocah di Karawang saat Mandi di Irigasi

Kompas.com - 16/04/2019, 18:06 WIB
Farida Farhan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Seorang petugas Linmas, Arta, ditangkap karena diduga mencabuli dua bocah berumur tujuh tahun asal Kecamatan Batujaya, Karawang, Jawa Barat. Kedua bocah itu merupakan saudara sepupu. 

Kejadiaan itu berlangsung saat keduanya mandi di irigasi.

Kabag Humas Polres Karawang AKP Marjani mengungkapkan, aksi bejat tersebut terjadi pada 11 April lalu sekitar pukul 17.30 WIB, saat kedua korban, SN dan SH, sedang mandi di irigasi di Desa Batujaya.

Saat itu pelaku tengah mencari tutut atau keong di irigasi.

"Dari hasil penyelidikan, pencabulan itu dilakukan sebanyak dua kali," kata Marjani, Selasa (16/4/2019).

Baca juga: Diduga Cabuli 14 Siswa SD, Mantan Kepala Sekolah Ditangkap Polisi

Marjani mengatakan, aksi bejat petugas Linmas tersebut terbongkar setelah keluarga curiga dengan kedua korban yang kesakitan di bagian anus. Apalagi, kedua bocah yang duduk di sekolah dasar itu tak bisa duduk saat mengikuti pelajaran di sekolah.

"Setelah ditanya sakit kenapa, mereka mengaku dicabuli AR saat mandi di irigasi," kata S, nenek korban, saat dihubungi lewat telepon, Senin (15/4/2019).

Baca juga: Takut Diamuk Warga, Mantan Kades yang Dituduh Cabuli Anak 12 Tahun Amankan Diri ke Kantor Polisi

Lantaran tak terima, keluarga korban kemudian mendatangi pelaku. Pelaku mengakui perbuatannya. Esok harinya, keluarga korban kemudian melaporkan kasus tersebut ke Mapolres Karawang.

Polisi sudah melakukan pemeriksaan kepada pelaku dan meminta keterangan sejumlah saksi. Visum juga sudah dilakukan kepada kedua korban. Polisi kemudian mengamankan Arta.

Pelaku terancam Pasal 82 UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan PERPPU Nomor 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com