Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mereka yang Siap-siap Merawat Caleg Stres...

Kompas.com - 16/04/2019, 07:12 WIB
Caroline Damanik

Editor

MEDAN, KOMPAS.com - Meski dalam hati tak ingin ada pasien baru, namun mereka harus bersiap.

Para pengurus panti rehabilitasi di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, yaitu Panti Minyak Narwastu dan Panti Mercusuar Doa, tahu benar, setiap ajang pemilihan umum rampung, selalu ada yang diantar ke tempat mereka.

Mereka sudah berpengalaman menampung para calon legislatif yang mengalami gangguan jiwa karena gagal menang dalam pemilihan umum.

Bendahara Panti Rehabilitasi Minyak Narwastu, Hermin Fitrian Hutagaol, mengaku siap menampung caleg yang mengalami depresi.

Dia lalu bercerita, mereka pernah merawat seorang pria yang gagal menjadi caleg dari Kota Padangsidempuan. Kini, pasien yang berinisial FH itu telah sembuh.

Selama dirawat, FH sering berkampanye dan memberikan janji-janji. Menurut mereka, FH terobsesi untuk menjadi seorang anggota dewan.

"Kalau caleg ini stres, dia semacam terbawa-bawa kampanyenya. Terobsesi. Kadang dia kasih janji. Bagi-bagi jabatan. Juga suka sedih karena banyak habis uang," ungkapnya di Panti Minyak Narwastu di Jalan Sibatu-batu, Kecamatan Siantar Siatalasari, Senin (15/4/2019).

 

Hermin mengatakan, sudah membuat sebuah program khusus untuk menampung para caleg. Namun program itu hanya dari mulut ke mulut.

"Kami welcome untuk yang stres. Kami ada selebaran khusus untuk caleg. Sudah kami siapkan program khusus," ujarnya.

Hermin mengatakan tidak ada harga khusus untuk caleg. Semua sama saja, tarifnya berkisar Rp 3 juta per bulan.

Ketua Panti Rehabilitasi Mercusuar Doa, Ucok Ronny Sitorus juga mengaku sudah memiliki persiapan menghadapi caleg stres.

Dia bercerita, pernah menerima caleg stres dari Kabupaten Tobasamosir. Para caleg stres diberikan pemahaman untuk berdamai pada diri dan menerima kekalahan. 

Oleh karena itu, dia secara khusus menyiapkan konseling khusus perdamaian. Selain itu, mereka mewajibkan para pasien untuk mengikuti aktivitas olahraga dan kebugaran, musik, dan ibadah.

"Sebenarnya (mereka yang stres karena ini) lebih mudah dan masih bisa diajak interaksi," ujarnya didampingi Sekretaris Panti, Hilda Ifrianfi Malau.

 

Ucok mengharapkan, keluarga para caleg yang sedang bertarung untuk segera mengambil langkah jika sudah mulai menemukan tanda-tanda stres pada anggota keluarga mereka yang mencalonkan diri.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com