Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Kronologi Suami Bunuh Istri dan Minumkan Sampo di Manado

Kompas.com - 12/04/2019, 13:00 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Khairina

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Kepolisian sektor (Polsek) Matuari menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan yang dilakukan tersangka Merlon Sias Masiani alias Marlon (37) terhadap istrinya sendiri Ferolin Sister Djorebe (36) di salah satu rumah kos, di Perumahan Wale Kezia, Kelurahan Manembo-nembo Tengah, Kecamatan Matuari, Bitung, Sulawesi Utara, pada Rabu (6/3/2019) lalu.

Rekonstruksi dilakukan di tempat kejadian perkara (TKP), Kamis (11/4/2019). Sekitar 15 adengan diperagakan dalam rekonstruksi tersebut.

Kepala Unit Reserse dan Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Matuari Iptu Frederik Pangemanan menjelaskan, dari hasil rekonstruksi, kejadian itu bermula saat istri dan anak Marlon pamit keluar dengan alasan untuk menagih utang sehari sebelum kejadian.

Baca juga: Kasus Suami Bunuh Istri dengan Sampo, Polisi Segera Gelar Rekonstruksi

Istri dan anaknya baru kembali ke rumah kos, Rabu (6/3/2019) pukul 06.00 Wita.

Saat istri dan anaknya yang baru berumur 9 tahun masih di depan rumah kos, tersangka sudah menjemput. Posisi tersangka tepat di pintu rumah kos.

Dia kemudian bertanya, dari mana mereka. Namun, pertanyaan itu hanya dijawab oleh anaknya.

Sang anak mengatakan bahwa mereka dari rumah teman mamanya dan langsung masuk ke dalam rumah kos.

Setelah masuk ke dalam rumah kos, anak mereka langsung bersiap pergi ke sekolah. Pukul 06.30 Wita,sang anak berangkat ke sekolah.

Jadi, tinggal tersangka dan istrinya  di rumah kos. Dia mengajak istrinya duduk di lantai berhadapan. Kemudian tersangka menanyakan kembali kepada istrinya, ia tadi malam dari mana.

Di situ terjadi cekcok. Korban mengatakan tersangka tidak usah mengurusi kehidupannya lagi. Korban kemudian menyatakan ingin pisah, karena ia sudah tidak memiliki rasa dengan tersangka.

Setelah ucapan itu keluar dari mulut korban, emosi tersangka meledak. Tersangka langsung mencekik leher korban dan jatuh telentang.

Baca juga: Fakta Kasus Suami Bunuh Istri, Tewas Dicekik karena Minta Cerai hingga Berkilah Korban Tewas karena Bunuh Diri

Saat korban sudah jatuh telentang, Marlon malah mencekik kembali leher korban. Setelah 10 menit, tersangka melihat korban sudah tidak berdaya. Dia langsung memindahkan korban ke kamar mandi.

Di kamar mandi, tersangka meletakkan tubuh korban di atas kloset. Pungung korban disandarkan ke dinding dan kepala tertunduk.

Kemudian, tersangka mengambil botol sampo. Cairan sampo dimasukkan ke mulut korban. Setelah itu, botol sampo dipegangkan ke tangan kanan korban.

"Jadi, dibuat seolah-olah bunuh diri," ujar Frederik saat dihubungi Kompas.com via telepon, Kamis (11/4/2019).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com