PEKANBARU, KOMPAS.com - Kasat Reskrim Polres Rohul AKP Harry Avianto mengatakan, lima pelaku perampokan yang menembak mati seorang ibu rumah tangga, Ramayani (36), warga Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, telah merencanakan untuk merampok Ramayani.
"Para pelaku terdesak (kebutuhan). Jadi sasaran pelaku yakni Ramayani," kata Harry kepada wartawan di Mapolda Riau, Rabu (10/4/2019).
Baca juga: Polisi Tangkap 5 Perampok yang Tembak Mati Korbannya di Riau
Korban diketahui memiliki sejumlah usaha, salah satunya menjual minyak tanah di daerah tempat tinggalnya di Desa Rambah Samo Barat, Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rohul.
Harry menjelaskan, sebelum berencana merampok, para pelaku mengintai kalung emas yang dipakai korban.
Tepat pada Jumat (29/3/2019) sekitar pukul 04.00 WIB, para pelaku masing-masing berinisial FP alias Bawok, A alias Anton, A alias Fajar, F dan H melancarkan aksinya.
Korban yang saat itu tidur bersama tiga orang anaknya, tiba-tiba terbangun mendengar ada yang masuk ke dalam rumahnya. Korban melihat beberapa pelaku sehingga korban teriak.
"Para pelaku mengaku menghabisi nyawa korban karena korban teriak," kata Harry.
Korban dibunuh dengan cara menembak korban di bagian kepala dengan menggunakan senjata api. Korban tewas di tempat, sementara anak-anak korban diikat pelaku.
Usai menembak korban, pelaku kabur dengan membawa sejumlah barang-barang korban berupa tas berisi uang dan kartu ATM.
Baca juga: Seorang Remaja di Riau Tewas Diduga Tersengat Listrik
Aksi rampok sadis itu pun bisa diungkap Polres Rohul dengan dibantu tim Jatanras (Kejahatan dan Kekerasan) Direktorat Reserse Kriminal Polda Riau.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.