Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor Sebabkan Jalur Palopo-Toraja Putus, Ratusan Kendaraan Terjebak Macet

Kompas.com - 06/04/2019, 15:01 WIB
Amran Amir,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Kota Palopo, Sulawesi Selatan, sejak Jumat (5/4/2019) malam, membuat jalan Trans Sulawesi Palopo–Toraja di Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, putus akibat longsor. Longsor terjadi sejak pukul 22.00 Wita.

Akibat longsor ratusan kendaraan dari dua arah dari kota Palopo menuju Toraja dan sebaliknya terjebak macet sejak malam tadi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palopo, Hasan, mengatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan alat berat untuk memindahkan material longsor.

“Alat berat telah kami kerahkan untuk membersihkan material yang menutupi jalan. Namun butuh waktu ke atas. Diperkirakan, sore nanti kendaraan sudah bisa melintas jika tidak ada halangan seperti longsor susulan,” katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (6/4/2019).

Baca juga: 100 Hari Hilang di Gunung Arjuno, Siswa SMK Surabaya Ditemukan Tinggal Tulang

Material longsor yang berasal dari tebing setinggi 100 meter tersebut menutupi badan jalan. Akibatnya, warga terpaksa menggotong kendaraannya, seperti kendaraan roda dua, untuk melewati jalan longsor tersebut.

Di lokasi, aparat Polres Palopo bersama personel TNI dibantu warga berupaya mengangkat kendaraan warga yang akan melintas sambil menunggu alat berat dari Pemerintah Kota Palopo untuk membersihkan material longsor.

Baca juga: Kepada Pendukungnya, Prabowo Kenalkan Aher sebagai Gubernur Jawa Barat

Untuk menghindari penumpukan kendaraan akibat kemacetan, polisi berupaya mengatur kendaraan karena area tersebut hanya berada pada satu jalur.

“Tidak ada pengalihan arus kendaraan karena jalur ini hanya satu arah, yang ada hanya penataan. Sejak malam tadi, kami sudah imbau kepada sopir agar memarkir kendaraannya di pinggir agar tidak terjadi kemacetan total,” kata Kapolsek Wara AKP Simon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com