Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/04/2019, 17:55 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Calon wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin membantah sejumlah isu yang menyerang Joko Widodo (Jokowi) dengan sebutan anti-ulama.

Menurut Ma'ruf, Jokowi adalah sosok yang sangat menghormati ulama.

Ma'ruf menyebut, dengan beberapa kebijakan yang diambilnya seperti penetapan hari santri nasional hingga pembentukan komite keuangan syariah, menandakan bahwa Jokowi mencintai ulama.

"Katanya Pak Jokowi anti ulama. Lah, calon wakil presidennya saja ulama. Kok ente nggak paham-paham, kapan pahamnya?" ujar Ma'ruf, di hadapan ratusan pendukungnya saat berkampanye di Lapangan Marzuki Mahdi, Kabupaten Bogor, Jumat (5/4/2019).

Baca juga: Maruf Amin: Yang Percaya Hoaks Cuma Orang Blo’on

Ma'ruf kemudian mengibaratkan ulama seperi daun salam. Kata Ma'ruf, ulama selalu dicari ketika ada pemilihan presiden-wakil presiden, hingga pemilihan kepala daerah. 

Hal itu dilakukan agar para kandidat calon mendapat dukungan dari barisan ulama. Namun, setelah terpilih, ulama dilupakan.

"Ulama itu kayak daun salam. Daun salam itu kalau mau masak dicari supaya wangi, tapi kalau sudah matang yang pertama dibuang itu apa, daun salam," sebut Ma'ruf.

"Tapi Pak Jokowi tidak. Jokowi memang untuk ulama, beliau juga menggandeng ulama sebagai wakilnya," ujar dia.

Baca juga: Cerita Maruf Amin di Ponpes yang Beralih Dukungan dari Capres 02 ke 01

Ma'ruf mengajak seluruh pendukungnya untuk bersama-sama memerangi isu yang tidak benar alias hoaks.

Dia juga berharap, Pemilu 2019 ini dapat berjalan dengan aman, tentram, dan damai.

"Kita tidak boleh membuat hoaks, fitnah, dan bersifat arogan. pilpres ini bukan perang, pilpres memilih pemimpin yang terbaik, visioner, langkah masa depan, pengalaman, dedikasi tinggi,  bukan perang," tutur dia. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com