Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Ma'ruf Amin Batal Ziarah di Pamekasan, Diadang Massa hingga Imbauan Sandiaga

Kompas.com - 04/04/2019, 09:30 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berita tentang calon wakil presiden nomor 01 Ma'ruf Amin dihalangi saat ingin berziarah ke makam leluhurnya di Pamekasan, menjadi sorotan.

Saat itu, Senin (1/4/2019), Ma'ruf dan rombongan mendapat sambutan dari masyarakat yang berteriak menyebut nama calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Sekitar pukul 17.30 WIB, ketika mobil rombongan Ma'ruf semakin dekat dengan lokasi acara, sisi kiri dan kanan jalan dipenuhi warga yang mengangkat dua jari mereka.

Sementara itu, pihak kepolisian membantah telah adanya aksi penghadangan kepada Ma'ruf Amin tersebut.

Baca fakta lengkapnya berikut ini:

1. Ma'ruf Amin batal ziarah di Pamekasan, ini alasannya

Maruf Amin bersama isterinya saat berkunjung ke kerabatnya di Desa Jambringin, Kecamatan Proppo, Senin (1/4/2019). KOMPAS.com/TAUFIQURRAHMAN Maruf Amin bersama isterinya saat berkunjung ke kerabatnya di Desa Jambringin, Kecamatan Proppo, Senin (1/4/2019).
Saat mobil rombongan Ma'ruf semakin dekat dengan lokasi ziarah di Desa Jambringin, Kecamatan Proppo, Senin (1/4/2019).

Tampak sisi kiri dan kanan jalan dipenuhi warga yang mengangkat dua jari mereka. Nama Prabowo berulang kali diteriakan oleh mereka.

"Prabowo! Prabowo! Prabowo!" kata mereka.

Tampak aparat kepolisian melakukan pengamanan di sekeliling mobil rombongan dan sejumlah warga yang membawa poster Prabowo-Sandiaga terus meneriakan nama capres 02 itu. Suasana tidak kondusif itu berlangsung sampai lewat azan magrib.

Kondisi tersebut membuat Ma'ruf Amin membatalkan rencana ziarah ke makam. Ma'ruf memilih menuju ke kediaman Lukman Hikam, salah satu kerabatnya.

"Saya bangga bisa sampai di salah satu kediaman leluhur saya di Pamekasan, meskipun tidak sempat ke makam," ujar Ma'ruf di hadapan para familinya.

Karena singkatnya waktu, Ma'ruf meminta dukungan doa agar diberi kekuatan dan kemenangan pada tanggal 17 April 2019 mendatang.

Baca Juga: Ma'ruf Amin Batal Ziarah ke Makam Leluhurnya di Pamekasan

2. Kata Ma'ruf saat ada massa Prabowo di pinggir jalan

Cawapres nomor urut 01 K.H. Maruf Amin menyampaikan orasi saat Istigasah Kubro di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (19/3/2019). Selain menghadiri istigasah tersebut, K.H. Maruf Amin juga melakukan silaturahmi dengan ulama, santri dan masyarakat Madura. ANTARA FOTO/Saiful Bahri/wsj.SAIFUL BAHRI Cawapres nomor urut 01 K.H. Maruf Amin menyampaikan orasi saat Istigasah Kubro di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (19/3/2019). Selain menghadiri istigasah tersebut, K.H. Maruf Amin juga melakukan silaturahmi dengan ulama, santri dan masyarakat Madura. ANTARA FOTO/Saiful Bahri/wsj.

Menurut Ma'ruf, Kiai Suhro merupakan leluhurnya sendiri. Makam leluhurnya itu yang rencananya ingin dikunjungi pada hari Senin (1/4/2019).

"Jadi saya kan sudah kampanye di Sumenep, lapangan penuh. Saya pulang itu kan ziarah, ziarah itu Mbah saya. Jadi yang saya ziarahi itu, Mbah saya namanya Suhro," ujar Ma'ruf ketika tiba di Bandara Internasional Lombok, Selasa (1/4/2019).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com