Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Pembunuhan Calon Pendeta di OKI, Pelaku Dendam Disebut Jelek hingga Sangkal Bunuh Korban

Kompas.com - 30/03/2019, 14:45 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

"Setelah dicek ternyata bukan sperma. Korban ternyata hanya dicabuli oleh pelaku," kata Zulkarnain saat menggelar pres rilis di Mapolda Sumsel.

Sebelumnya polisi menyebut ada cairan sperma di tubuh korban dimana diduga korban telah diperkosa.

Baca Juga: H dan N Sempat Menyangkal Dituduh Pelaku Pembunuhan Calon Pendeta di OKI

3. Berawal dari keterangan saksi kunci NP

Zulkarnain mengatakan, petunjuk awal penangkapan kedua pelaku bermula dari keterangan saksi kunci yakni NP (9) yang ikut jadi korban kekejaman kedua pelaku.

Saat kejadian berlangsung, NP bersama dengan MZ. NP berhasil selamat setelah diikat dan dicekik pelaku. Dari keterangan NP, kedua pelaku mengenakan penutup muka dengan perawakan kurus tinggi. Dari sana, ada empat saksi yang diperiksa pada Rabu (27/3/2019).

Empat saksi yang diperiksa itu termasuk Nang dan Hendrik. Hasil pemeriksaan mengarah kepada dua pelaku karena sempat bertanya soal karet ban dengan warga sekitar.

"Dari keterangan warga, pelaku sempat mencari karet ban motor bekas, sebelum korban ditemukan tewas," kata Zulkarnain, Jumat (29/3/2019).

Saat itu Nang mengaku jika karet itu hendak digunakan untuk mengikat stang motor. Namun, ketika petugas datang ke messnya, tak ada ikatan karet ban motor di setang motor pelaku.

"Akhirnya tersangka mengaku. Barang bukti berupa hasil belanja korban dan karet ban ditemukan di belakang mess. Handphone korban juga ditemukan ada di pelaku," ujar Zulkarnain.

Baca Juga: Dua Tersangka Pembunuhan Calon Pendeta Sempat Berpura-pura Bantu Pencarian Korban

4. Pelaku sempat menyangkal 

Nang (20) dan Hendri (18) dua pelaku pembunuhan MZ (24) seorang calon pendeta di Kabupaten OKI, ketika berada di Polda Sumatera Selatan, Jumat (29/3/2019).KOMPAS.com/AJI YK PUTRA Nang (20) dan Hendri (18) dua pelaku pembunuhan MZ (24) seorang calon pendeta di Kabupaten OKI, ketika berada di Polda Sumatera Selatan, Jumat (29/3/2019).

Meskipun sudah ada bukti kuat dan keterangan sejumlah saksi, kedua pelaku masih saja tak mengakui perbuatannya tersebut.

"Karena terus berkilah, akhirnya kami kasih tindakan tegas. Pelaku ini juga sadis," kata Zulkarnain.

Zulkarnain melanjutkan, barang bukti berupa ponsel korban dan karet ban dalam motor juga diamankan dari tangan pelaku.

"Tas, barang belanjaan, juga ditemukan di belakang mes pelaku. Rumah pelaku dan mes tersangka ini berdekatan dan satu wilayah," ujarnya.

Hasil pemeriksaan, motif pembunuhan MZ dikarenakan Nang menyimpan rasa dendam akibat ucapan korban kepada pelaku, satu pekan sebelum kejadian.

Baca Juga: Dua Pelaku Pembunuhan Calon Pendeta Ditembak karena Berkelit

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com