Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangunan Mebel di Ambon Terbakar, Warga Sempat Dengar Bunyi Ledakan

Kompas.com - 29/03/2019, 11:37 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


AMBON, KOMPAS.com — Insiden kebakaran menghanguskan sebuah bangunan mebel milik warga di Dusun Wailela, Desa Rumah Tiga, Kecamatan Teluk Ambon, Jumat (29/3/2019) dini hari.

Kebakaran yang terjadi sekira pukul 02.30 WIT itu juga mengakibatkan seisi barang yang ada di dalam bangunan tersebut ludes.

Salah seorang warga setempat mengaku sempat mendengar sebuah ledakan yang sangat keras sebelum kebakaran itu terjadi.

Baca juga: Kebakaran Hutan dan Lahan di Dumai Semakin Parah, Api Sulit Dipadamkan

“Saat itu, saya lagi main handphone saya lalu mendengar bunyi ledakan yang sangat keras. Saat itu, saya keluar dari rumah dan melihat bangunan mebel itu sudah terbakar,” kata Wahidi kepada wartawan, Jumat.

Dia menuturkan, warga setempat sempat berusaha untuk memadamkan kobaran api. Namun, karena banyak bahan yang mudah terbakar di dalam mebel tersebut, api sulit di padamkan.

Sejumlah mobil pemadam milik Pemerintah Kota Ambon yang tiba langsung memadamkan kebakaran.

“Petugas pemadam kebakaran yang datang juga tidak bisa memadamkan api karena banyak barang yang mudah terbakar di dalam bangunan itu,” kata dia.

Kasubbag Humas Polres Pulau Ambon Ipda Julkisno Kaisuppy membenarkan, warga sempat mendengarkan bunyi ledakan keras sebelum kebakaran tersebut terjadi.

Baca juga: BPBD: Kebakaran Hutan di 2 Kabupaten di Riau Ditangani Lebih Serius

”Tapi, kami masih selidiki bunyi ledakan tersebut bersumber dari mana,” ujar dia.

Dia mengatakan, polisi yang mengetahui insiden itu langsung mendatangi lokasi kejadian dan berusaha memadamkan api. Namun, upaya tersebut gagal karena kobaran api dengan cepat menghanguskan seisi bangunan mebel tersebut.

“Akibat kebakaran itu, pemilik mebel diperkirakan mengalami kerugian mencapai Rp 150.000.000,” sebut dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com