Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Cara Taufik Kurniawan Berterima Kasih Pasca-terima Uang Suap

Kompas.com - 27/03/2019, 15:37 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Khairina

Tim Redaksi


SEMARANG, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan kembali disidang dalam kasus dugaan korupsi kepengurusan dana alokasi khusus (DAK) di dua daerah di Jawa Tengah, di Pengadilan Tipikor Semarang, Rabu (27/3/2019).

Sidang beragendakan mendengarkan keterangan 5 orang saksi, yaitu mantan Bupati Kebumen M Yahya Fuad, Bupati Purbalingga nonaktif Tasdi, mantan Sekda Purbalingga Adi Pandoyo, dan dua pengusaha Khayup M Luthfi dan Hojin Anshori.

Keterangan menarik disampaikan mantan Bupati Kebumen M Yahya Fuad dalam sidang tersebut.

Menurut Yahya, setelah melakukan transaksi penerimaan uang, Taufik selalu mengkonfirmasi bahwa uang telah diterima.

"Beliau bilang sudah," kata Yahya, ketika diperiksa di persidangan.

Baca juga: 2 Eks Bupati akan Bersaksi untuk Kasus Suap Taufik Kurniawan

Yahya mengatakan, pihaknya berencana memberikan uang fee untuk Taufik selama tiga tahap.

Uang diberikan karena Pemkab Kebumen telah diberikan DAK tahun perubahan 2016 senilai Rp 94 miliar.

Uang tahap 1 diberikan melalui Hojin Anshori sebesar Rp 1,65 miliar kepada utusan Taufik bernama Anto di kamar hotel Gumaya Semarang.

Setelah uang diserahkan, Taufik kemudian mengkonfirmasi bahwa uang telah diterima.

Kemudian, uang tahap kedua juga diberikan di hotel yang sama, sebesar Rp 2 miliar. Uang diserahkan mantan Sekda Kebumen Adi Pandoyo kepada utusan Taufik.

Lagi-lagi setelah pemberian uang tersebut, Taufik mengkonfirmasi.

"Taufik beritahu, sudah gitu. Beritahu juga sama dengan WhatsApp. Kalau enggak salah lewat voice call," tambahnya.

Yahya menjelaskan, dalam proses pengajuan DAK, pihaknya membuat proposal anggaran Rp 100 miliar untuk perbaikan infrastruktur di Kebumen.

Proposal diserahkan langsung ke kantor DPR.

Namun, kala itu, Taufik berjanji akan melakukan koordinasi dulu. Setelah beberapa waktu, Taufik bersedia membantu, asal diberikan fee 5 persen.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com