Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Sebut Tarif MRT Akan Berbeda Tiap Stasiun

Kompas.com - 24/03/2019, 11:31 WIB
Tatang Guritno,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, tarif moda raya terpadu (MRT) akan disesuaikan di setiap stasiun.  

Menurut Anies, tarif bisa berbeda di setiap jalurnya. 

"Begini jadi tarif bukan flat, jadi ada yang di atas Rp 10.000, ada yang bisa di bawah Rp 10.000. Tergantung anda mau dari mana ke mana," ujar Anies, di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu (24/3/2019).

Baca juga: Setelah Resmikan MRT Fase I, Jokowi Canangkan Pembangunan Fase II

Anies menyebutkan, metode penerapan tarif tersebut merupakan hal baru. Sebab, biasanya transportasi umum di Jakarta menerapkan tarif flat.

"Kalau ini tarifnya berdasarkan stasiun. Jadi nanti rata-rata per kilometer sekitar Rp 1.000. Anda naik dari stasiun mana, turun stasiun mana, tarifnya berbeda-beda," katanya. 

Namun, ia enggan memberitahukan secara pasti berapa tarif MRT.

Baca juga: Anies Sebut Data Tarif MRT Tinggal Disepakati Senin Besok

Ia mengatakan, keputusan final penentuan tarif tersebut akan diumumkan pada Senin (25/3/2019).

"Meskipun sudah disepakati, tetapi belum diketok (kesepakatannya), nanti diketoknya hari Senin. Jadi saya ada tabel (tarif) nya di kantong saya sekarang. Data tarifanya setiap stasiun ada, tetapi saya ingin jaga etikanya," ujar Anies. 

Adapun, MRT Jakarta fase I rute Lebak Bulus-Bundaran HI sudah diresmikan Presiden Jokowi dan akan beroperasi secara non-komersial pada 25-31 Maret 2019.

Baca juga: MRT Jakarta Diresmikan, Anies Berterima Kasih ke Sutiyoso hingga Ahok

Penumpang bisa menggunakan moda transportasi ini secara gratis.

Meski demikian, penumpang tetap herus membeli tiket mulai tanggal 25 Maret. Namun, saldo pada tiket tidak akan terpotong saat melakukan tap-in.

Tiket bisa didapatkan di vending machine di tiap stasiun MRT.

Baca juga: Ketika Jokowi Membuat Menteri hingga Artis Duduk Lesehan di Panggung MRT...

Operasi komersial baru akan berjalan 1 April 2019.

Dalam peresmian tersebut, Presiden Joko Widodo juga mencanangkan pembangunan MRT fase II rute Bundaran HI-Kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Duduk Perkara Kasus Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar yang Menjerat Suami BCL

Duduk Perkara Kasus Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar yang Menjerat Suami BCL

Megapolitan
Peras Penjual Ayam Goreng Modus Tukar Receh, Pelaku Sudah Incar Kios Korban

Peras Penjual Ayam Goreng Modus Tukar Receh, Pelaku Sudah Incar Kios Korban

Megapolitan
Polres Jaksel Segera Periksa Suami BCL dalam Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar

Polres Jaksel Segera Periksa Suami BCL dalam Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar

Megapolitan
Siswi SD Korban 'Bullying' di Depok Derita Luka di Punggung dan Kepala

Siswi SD Korban "Bullying" di Depok Derita Luka di Punggung dan Kepala

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak Sempat Mau Dilaporkan Suami ke Polisi Usai Bikin Video

Ibu yang Cabuli Anak Sempat Mau Dilaporkan Suami ke Polisi Usai Bikin Video

Megapolitan
Polda Metro Cari Identitas Pemilik Akun FB yang Minta Ibu Muda Buat Konten Video Cabul

Polda Metro Cari Identitas Pemilik Akun FB yang Minta Ibu Muda Buat Konten Video Cabul

Megapolitan
Siswi SD di Depok Jadi Korban 'Bully' Pelajar SMP

Siswi SD di Depok Jadi Korban "Bully" Pelajar SMP

Megapolitan
2 Jukir Liar Peras Penjual Ayam Goreng, Tukar Uang Rp 400.000 tapi Minta Rp 2,5 Juta

2 Jukir Liar Peras Penjual Ayam Goreng, Tukar Uang Rp 400.000 tapi Minta Rp 2,5 Juta

Megapolitan
DPRD Minta Pemprov DKI Beri Edukasi Standar Kesehatan ke Juru Sembelih Hewan Kurban

DPRD Minta Pemprov DKI Beri Edukasi Standar Kesehatan ke Juru Sembelih Hewan Kurban

Megapolitan
Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Megapolitan
Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah Ternyata Juru Parkir Liar

2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah Ternyata Juru Parkir Liar

Megapolitan
Ganggu Pejalan Kaki, Pedagang Hewan Kurban di Trotoar Johar Baru Pindah Lapak

Ganggu Pejalan Kaki, Pedagang Hewan Kurban di Trotoar Johar Baru Pindah Lapak

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Megapolitan
Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com