Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MRT Jakarta Diresmikan, Warga Bersorak-sorai Teriakkan Nama Jokowi

Kompas.com - 24/03/2019, 09:11 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan transportasi publik moda raya terpadu (MRT) Jakarta fase I di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu (24/3/2019).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sejumlah warga meneriakkan nama Jokowi saat orang nomor satu di Indonesia itu naik ke atas panggung utama peresmian MRT Jakarta fase 1 rute Lebak Bulus-Bundaran HI.

"Jokowi, Jokowi, Jokowi," teriak warga bersahut-sahutan.

Baca juga: Ada Peresmian MRT di Bundaran HI, Rute Transjakarta Kota-Blok M Dialihkan

Mereka juga bersorak-sorai menyambut kehadiran Jokowi, bahkan, ada pula yang memanggil Jokowi dengan sebutan pakde.

"Pakde," teriak warga.

Warga yang hadir di sekitar Bundaran HI mengabadikan momen peresmian ini menggunakan kamera ponsel mereka.

Baca juga: Antusias Lihat Peresmian MRT Jakarta, Warga Padati Bundaran HI

Dalam peresmian ini, Jokowi didampingi sejumlah menteri Kabinet Kerja, seperti Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto; Menteri Keuangan Sri Mulyani; Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi; dan lainnya.

Hadir pula Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, dan sejumlah artis seperti Nirina Zubir, Cathy Sharon, Lukman Sardi, hingga Reza Rahadian.

Setelah diresmikan Jokowi, MRT Jakarta akan beroperasi secara non-komersial pada 25-31 Maret 2019.

Baca juga: Viral, Penumpang Makan Lesehan hingga Bergelantungan di MRT Jakarta

Penumpang bisa menggunakan moda transportasi ini secara gratis.

Meskipun demikian, penumpang tetap harus membeli tiket mulai tanggal 25 Maret. Namun, saldo pada tiket tak akan terpotong saat melakukan tap-in.

Tiket bisa dibeli di vending machine dan sales office di tiap stasiun MRT Jakarta.

Baca juga: Ingin Naik MRT Hari Ini, Penumpang Harus Daftar Online

Operasi komersial atau berbayar baru akan diberlakukan mulai 1 April 2019.

Meski demikian, tarif MRT Jakarta fase I hingga kini belum diputuskan.

Menurut rencana, DPRD DKI Jakarta akan memutuskan subsidi dan tarif MRT Jakarta fase I pada Senin (25/3/2019).

Pemprov DKI telah mengusulkan tarif rata-rata Rp 10.000 per penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com