Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petani di Sumedang Tewas Tersambar Petir saat Bakar Jerami di Sawah

Kompas.com - 21/03/2019, 20:35 WIB
Aam Aminullah,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Seorang petani asal Dusun Mariuk, Desa Sukamulya, Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat bernama Oman bin Darsa (61), tewas tersambar petir, Kamis (21/3/2019) sore.

Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo mengatakan, korban tewas tersambar petir saat tengah membakar jerami di sawah sekitar pukul 15.00 WIB.

"Korban saat itu sedang berdiri membakar jerami di sawahnya. Korban seketika terjatuh dengan posisi terlentang," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Kamis.

Baca juga: Tiga Pendaki Gunung Tampomas Tersambar Petir, Tim Penyelamat Diterjunkan

Saksi, kata Hartoyo, melihat langsung kejadianya bahwa korban meninggal di lokasi kejadian sesaat setelah suara petir terdengar.

Saksi kemudian meminta bantuan kepada warga lainnya dan korban langsung dibawa warga ke rumahnya.

Setelah menerima laporan itu, Kapolsek Ujungjaya beserta anggota dan tim medis dari Puskesmas Ujungjaya mendatangi rumah korban.

Baca juga: Anggota TNI Tewas Tersambar Petir Seusai Latihan, 3 Rekannya Kritis

Hartoyo mengatakan, dari hasil pemeriksaan tim medis, korban mengalami luka bakar pada bagian kepala dan perut.

"Hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Ujungjaya, bahwa korban meninggal dunia akibat mengalami luka bakar di atas kepala dan perut. Pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com