Tol North-South Link Bakal Terkoneksi Tol Purbaleunyi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sepakat proyek tol North-South Link (NS Link) dimulai tahun ini.

Tol itu nantinya menjadi bagian dari Tol Regional Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaluenyi).

Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa mengatakan, menurut kajian sementara, panjang NS Link mencapai 14-17 kilometer.

"Sesuai hasil kajian Biro Hukum Kementerian PUPR, tol ini akan jadi bagian dari Tol Regional Purwakarta-Bandung-Cileunyi," katan Iwa di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kamis (14/3/2019).

Untuk tahap I, rute Pasirkoja-Soekarno Hatta seoanjang 4 kilometer jadi jalur pertama yang bakal dikerjakan. Sesuai usulan Pemkot Bandung, tol itu nantinya akan berakhir di kawasan Cicaheum, Kota Bandung.

Baca juga: Pemprov Jabar Siap Mulai Pengerjaan Fisik Tol NS Link Bandung

Iwa belum bisa menjelaskan secara rinci soal teknis tol layang ini, termasuk apakah nanti sepeda motor bisa menggunakan ruas tol seperti usulan dari Pemkot Bandung.

"Belum sampai ke sana, tapi karena ini sifatnya elevated kita harus hati-hati. Sebetulnya kalau sudah elevated, kendaraan di bawah kan berkurang, yang jelas ini selesai dulu karena ini cukup rumit," tuturnya.

Baca juga: Diduga Sopir Mengantuk, Mobil Pemudik Masuk Parit di Tol Purbaleunyi

Adapun rencana koneksi dengan Bandung Intra Urvan Tol Road (BIUTR), Iwa mengatakan hak itu masih dalam tahap pembahasan, termasuk urusan pembagian pembiayaan antara Pemprov Jabar, Pemkot Bandung, dan konsorsium.

"Karena rencananya kan awalnya elevated jadi double dekker, kita ingin tahu dulu biayanya dan tanah mana saja yang dibebaskan, jadi kita belum mengetahui sharing budget-nya," kata Iwa.