BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com — Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo berjanji tidak akan melegalkan perkawinan sejenis dalam pemerintahannya.
"Katanya pemerintah akan melegalkan perkawinan sejenis, itu tidak akan ada. Jangan termakan fitnah," kata Jokowi di Lapangan Desa Karang Endah, Kabupaten Lampung Tengah, Jumat (8/3/2019).
Jokowi meminta masyarakat tidak mudah termakan isu yang dapat memecah persatuan satu sama lain.
Baca juga: Jokowi Bertemu Ibu yang Terobos Panggung Peresmian Tol
Pada saat pemilihan presiden, secara bersamaan juga muncul gejolak dorongan pengesahan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual (PKS).
Sampai saat ini, draftnya masih menjadi perdebatan karena dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai bangsa Indonesia.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah isu bahwa dalam RUU PKS negara mendukung perkembangan LGBT.
Kehadiran Joko Widodo diawali dengan pengecekan Bandara Radin Intan II dalam rangka pencanangan bandara internasional.
Kemudian dilanjutkan dengan peresmian Tol Trans-Sumatera sepanjang 143 kialometer dan bertemu dalam rangka sosialisasi program Kartu Indonesia Pintar, Kartu Prakerja, dan Kartu Sembako Murah.
Baca juga: Wakil Ketua Komisi VIII Bantah Anggapan RUU PKS Berpotensi Timbulkan Zina
Jokowi optimistis akan meraih suara unggul di Lampung karena mendapatkan dukungan dari Pendukung Jokowi (Pujo).
Tim Pujo optimistis mendapat perolehan suara sebesar 60 persen dari masyarakat Lampung.
Jokowi didampingi istri, Iriana Jokowi, dan tim pemenangan Pujo, menemui masyarakat petani dan nelayan serta buruh di Kabupaten Lampung Timur.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.