Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Madiun, Jalan Tol Masih Terendam dan Tak Bisa Dilewati

Kompas.com - 07/03/2019, 12:55 WIB
Muhlis Al Alawi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com — Sampai saat ini kendaraan roda empat atau lebih belum bisa melewati ruas jalan tol Caruban-Solo lantaran ketinggian air banjir yang masuk ke Tol Madiun masih mencapai setengah meter.

Pantuan Kompas.com di lokasi tol Caruban-Solo, yang terdampak banjir bandang Madiun Kamis ( 7/3/2019) siang, nampak ruas jalan hanya berlaku satu arah ke timur.

Sementara itu ruas jalan dari arah timur masih tertutup genangan air hingga setengah meter.

Baca juga: Datangi Lokasi Banjir Bandang Madiun, Khofifah Temui Pengungsi

Banjir bandang yang melanda tol Caruban menjadi tontonan warga sekitar Dusun Plumpung, Desa Glonggong, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun.

Tak hanya sekedar menonton banjir, warga juga banyak yang mencari ikan di pinggir ruas jalan tol.

Warga banyak memburu ikan lantaran banjir bandang yang melanda sejak kemarin mengakibatkan banyak kolam ikan warga setempat terendam banjir.

Baca juga: Banjir Bandang di Madiun Naik Hingga 75 Cm, Ruas Tol Caruban-Solo Ditutup

Direktur Utama PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri ( JNK) Iwan Moedyarno yang dihubungi Kompas.com menyatakan pihaknya segera membuat rekayasa lalu lintas agar ruas jalan Solo-Surabaya bisa dilakukan dua arah.

"Kami lakukan contra flow agar bisa dilewati kendaraan dari arah Surabaya ke Solo," kata Iwan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com