Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersih Sampah di TN Matalawa Sumba, 400 Kg Sampah Plastik Terkumpul

Kompas.com - 05/03/2019, 09:44 WIB
Markus Makur,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

ANAKALANG, KOMPAS.com - Balai Taman Nasional Manupeu Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti (TN Matalawa), Sumba, Pulau Sumba, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) dengan melakukan aksi bersih sampah pada Senin (4/3/2019) sore. 

Aksi bersih sampah dipusatkan di obyek wisata Air Terjun Lapopu, Desa Hatikuloku, Kecamatan Wanokaka, Kabupaten Sumba Tengah yang masih masuk dalam wilayah hutan konservasi tersebut. 

Aksi ini melibatkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumba Tengah, Ida Bagus Putu Punia, Kapolsek Wanokaka, Camat Wanokaka, serta Kepala Desa Rewarara. 

Juga melibatkan Forum Jamatada, JICS, Pramuka Saka Wanabakti, Kompepar Lapopu, SMK Kehutanan Swasta Mauladana dan Aparat Sipil Negara (ASN) Lingkup Balai TN Matalawa. 

Baca juga: 551 Kg Sampah Plastik Terkumpul dari Hutan Suaka Kulon Progo

Kepala Balai TN Matalawa Memen Suparman mengatakan, aksi bersih sampah ini merupakan aksi kedua yang digelar setelah sebelumnya digelar pada 21 Februari 2019.

"Total peserta (aksi bersih sampah kedua) sebanyak lebih dari 150 orang,” jelasnya, melalui rilis ke Kompas.com, Selasa (5/3/2019).

Menurut dia, peserta sangat antusias dalam mengikuti seluruh rangkaian acara membersihkan sampah di obyek wisata air Terjun Lapopu. Sehingga dalam pembersihan di sekeliling kawasan wisata air terjun Lapopu diperoleh sebanyak 23 karung dan 7 keranjang sampah setara dengan 400 Kg sampah.

Sampah yang terkumpul sudah dipilah berdasarkan klasifikasi organik dan anorganik. Sampah tersebut kemudian diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Waikabubak untuk selanjutnya diolah lebih lanjut. 

Baca juga: 4 Alternatif yang Bisa Dibeli Online untuk Kurangi Sampah Plastik

Suparman menjelaskan, obyek wisata air terjun Lapopu merupakan salah satu spot destinasi di Kabupaten Sumba Tengah yang selalu dikunjungi wisatawan asing dan Nusantara.

Menurut dia, rata-rata wisatawan cukup sadar akan kebersihan sampah di lokasi obyek wisata air terjun Lapopu.

"Permasalahannya tidak ada pengolahan sampah lanjutan. Selama ini sampah-sampah itu hanya dibakar. Jadi sampah-sampah yang berhasil dibersihkan kemungkinan sampah bawaan saat Sungai Lapopu banjir,” jelasnya.

Suparman menjelaskan, kebersihan obyek wisata di kawasan Taman Nasional Matalawa, Pulau Sumba selalu dijaga dengan baik. Ada tempat pembuangan sampah sehingga pengunjung yang membawa kantong plastik membuangnya di tempat sampah yang sudah disediakan oleh pihak Balai Taman Nasional Matalawa.

“Kebersihan di sekitar obyek wisata di kawasan Konservasi sangat penting. Untuk kami mengimbau warga dan pengunjung untuk sama-sama menjaga kebersihan di seputaran areal obyek wisata,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com