DEMAK, KOMPAS.com - Bupati Demak, Muhammad Natsir masih menjalani perawatan di rumah sakit di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, setelah mobil yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Jalan Tol kilometer 349 Desa Kandeman, Kecamatan Kandemanan, Kabupaten Batang, Minggu (3/3/2019) dini hari.
"Bupati Demak M Natsir dalam kondisi selamat dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Demak, Singgih Setyono, saat dihubungi via telepon, seperti dilansir dari Antara, Minggu.
Ia menambahkan, bupati saat ini dalam kondisi sadar dan masih menjalani perawatan di ruang pavilium RSUD Batang.
Baca juga: Bupati Demak Kecelakaan di Tol Batang
Terkait kondisinya apakah cukup rawat jalan atau tidak, dia mengaku belum bisa memastikan.
"Jika nanti sudah mendapatkan konfirmasi soal itu, akan kami beritahukan," ujar dia.
Dalam kecelakaan tersebut, diakui ada korban meninggal, yakni ajudan Bupati Demak bernama Febri asal Desa Petamanan, Pasuruan, Jawa Timur.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari berbagai sumber, kecelakaan lalu lintas yang dialami mobil yang ditumpangi rombongan bupati Demak tersebut terjadi pada Minggu pukul 03.15 WIB, di Jalan Tol KM 349 Desa Kandeman, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang.
Mobil Innova bernomor polisi H 9507 PN yang dikemudikan Ashari yang mengalami kecelakaan tersebut, selain ditumpangi bupati, terdapat pula dua penumpang lainnya.
Satu diantaranya Febri yang merupakan ajudan bupati, meninggal dunia, sedangkan Wijaya warga Gemuh, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, mengalami luka berat.
Baca juga: 55 Persen Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi pada Kaum Milenial
Informasinya, mobil tersebut berjalan dari arah barat ke timur di lajur kiri. Sesampainya di tempat kejadian perkara, terlihat ada truk tronton tanpa lampu belakang.
Kemudian, pengemudi mencoba ambil lajur kiri atau kanan, karena jarak sudah dekat sehingga terjadi tabrakan.
Sedangkan identitas pengemudi truk tronton tidak diketahui karena tetap melaju meningalkan tempat kejadian perkara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.