BMKG Deteksi 47 Titik Panas di Riau

Kompas.com - 24/02/2019, 10:13 WIB

Idon Tanjung,

Khairina

Tim Redaksi

Idon Tanjung

Penulis

Khairina

Editor

Lihat Foto

Tim Satgas Karhutla memadamkan api di Kelurahan Terkul, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau, Sabtu (23/2/2019).(KOMPAS.com/IDON TANJUNG)

PEKANBARU, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mendeteksi 47 titik panas atau hotspot di wilayah Riau, Minggu (24/2/2019) pagi.

Titik panas itu tersebar di empat kabupaten.

Hal itu disampaikan Prakirawan BMKG Stasiun Pekanbaru Mia Vadila saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu.

"Untuk pagi ini ada 47 titik hotspot di Riau, yakni di Kabupaten Bengkalis, Pelalawan, Siak dan Kabupeten Indragiri Hilir (Inhil)," sebut Mia.

Dia merincikan, di Kabupaten Bengkalis terdapat 20 titik, Pelalawan 3 titik, Siak 20 titik, dan Inhil 4 titik. Ditotalkan seluruhnya 47 titik.

Dari 47 titik panas yang terdeteksi, 32 diantaranya diyakini titik api atau confidence (tingkat kepercayaan) di atas 70 persen.

"Riau level confidence di atas 70 persen ada 32 titik, yakni di Kabupaten Bengkalis 11 titik, Pelalawan 3 titik, Siak 16 titik dan Inhil 2 titik," sambung Mia.

Sementara untuk di wilayah Sumatera, tambah dia, total hotspot 51 titik.

"Di Sumatera ada 51 titik, yakni di Riau 47 titik dan Kepulauan Riau 4 titik," tutup Mia.

Sebagaimana diketahui, kebakaran hutan dan lahan di Riau hingga saat ini masih terjadi. Salah satunya paling paling parah di Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis.

Di Kecamatan Rupat, luas lahan yang terbakar sudah hampir ribuan hektar, yang terus diatasi oleh kepolisian, TNI, Manggala Agni, BPBD, dan masyarakat peduli api (MPA).

Dampak dari karhutla tersebut, yakni kabut asap yang cukup tebal.

Kompas TV Pemerintahan Kota Dumai menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan. Akibat kebakaran hutan dan lahan ini Kota Dumai diselimuti kabut asap tipis sejak sepekan terakhir. Penetapan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan dilakukan akibat kondisi kebakaran yang terjadi di empat kabupaten dan kota di Riau yakni Kabupaten Bengkalis, Rokan Hilir, Kepulauan Meranti dan Kota Dumai. Kebakaran lahan dan hutan telah terjadi sejak bulan Januari lalu. Hingga kini Tim Satgas Karhutla Riau terus berupaya memadamkan titik api serta melakukan pendinginan di lahan yang telah berhasil dipadamkan. Di Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai luas lahan gambut yang terbakar mencapai 18 hektar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.