Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti Jokowi, Fadli Zon Diam-diam Datangi Nelayan Tambaklorok Semarang

Kompas.com - 20/02/2019, 21:09 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menyambangi kampung bahari Tambaklorok, Kelurahan Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, Rabu (20/2/2019) siang tadi.

Sama seperti kedatangan Presiden Joko Widodo, kedatangan politikus Gerindra itu luput dari pantauan wartawan. Pria berkacamata itu ternyata tiba di Tambaklorok sekitar pukul 12.30 WIB.

"Benar tadi Pak Fadli Zon datang. Sekitar jam 12.30 WIB," kata warga Tambaklorok, Munaim (43) kepada wartawan, Rabu sore tadi.

Sama halnya dengan Jokowi, kedatangan Fadli dan rombongan menggunakan dua mobil. Fadli tidak sendiri, namun ditemani beberapa orang.

"Kalau nggak salah, isinya lima-enam orang. Tapi yang saya tahu itu Pak Fadli Zon," tambahnya.

Baca juga: Fadli Zon: Jokowi Harus Minta Maaf karena Sampaikan Data yang Salah

Kedatangan Fadli ke Tambaklorok juga diunggah dalam foto-foto dan caption di akun Twitter @fadlizon.

Dalam caption dua foto di akun itu tertulis "Incognito ke Tambak Lorok, Semarang, siang ini. Memang bukan tengah malam. Ngobrol dg nelayan".

Munaim sendiri adalah pria yang ada di foto bersama Fadli siang tadi. Saat datang, suasana masih sepi karena para nelayan sedang melaut.

Kata Munaim, Fadli juga bertanya banyak hal terkait kondisi nelayan di Tambaklorok, berikut progres pembangunan perkampungan itu.

Fadli juga bertanya apakah proyek yang dibangun berhasil menahan banjir atau tidak, hingga soal tangkapan hasil ikan.

Fadli juga sempat heran karena banyak bendera partai yang terpasang di dermaga Tambaklorok.

Sebelumnya, Ketua RW 13 Kampung Tambaklorok, Ahmad Sueb mengatakan, Jokowi datang ke wilayahnya belum lama ini. Kedatangan Jokowi yang tidak terduga itu bahkan semula dianggap dari orang proyek yang ingin berkunjung.

"Itu benar. Beliau datang tanggal 2 Februari 2019, malam," kata Sueb, ketika dikonfirmasi Kompas.com, Senin (18/2/2019) siang.

Sueb menerangkan, kedatangan Jokowi tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya. Ketika datang, warga Tambaklorok, termasuk Sueb, sedang asyik berbincang di dermaga dan di dekat Warung kopi.

Tiba-tiba terdengar keramaian ada pria baju putih datang. Sueb mengira yang datang adalah orang proyek yang membangun sarana dan prasarana kampung bahari.

Namun, kata dia, warga justru banyak berteriak memanggil nama Jokowi. Ia lalu bergegas menemui pria itu, dan ternyata benar yang datang berkunjung adalah Jokowi. 

Kompas TV Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta polemik soal puisi Doa Yang Ditukar diakhiri. Fadli Zon menyatakan pro kontra puisinya seharusnya sudah selesai, karena ada rencana meminta maaf langsung kepada Kiai Maimun. Ia pun menanggapi tudingan permintaan maafnya yang dinilai tidak tulus oleh Ketua Umum PPP Romahurmuziy. Fadli mengisyaratkan bisa menuntut orang-orang yang menyebarkan fitnah terkait puisinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com