Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/02/2019, 11:46 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Aksi bersih pantai di lakukan Ibu Negara Iriana Joko Widodo di kawasan Jempabat Merah Putih, Hative Kecil, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Rabu (20/2/2019).

Aksi bersih lingkungan tersebut merupakan bagian dari program Gerakan Indonesia Bersih. Aksi ini ikut melibatkan ibu-ibu OASE Kabinet Kerja, ibu Persit, ibu Bhayangkara, Jalaselastri, para mahasiswa, pelajar dan komunitas peduli lingkungan di Kota Ambon.

Dalam aksi itu ibu negara mengenakan baju kaos putih lengan panjang dengan sweater berwarna biru muda. Iriana juga memakai topi pantai bermotif batik dengan tulisan OASE Kabinet Kerja.

Pantauan di lapangan, Iriana memungut sampah plastik yang berada di pantai tersebut kemudian diikuti oleh ratusan peserta yang ikut dalam kegiatan tersebut. Mereka memunguti sampah lalu dimasukan kedalam kantung plastik hingga pantai terlihat bersih.

Baca juga: Kunjungan Kerja ke Cianjur, Ini Kegiatan Jokowi dan Iriana

Sebelum aksi bersih pantai dilangsungkan, ibu negara bersama rombongan yang hadir terlebih dahulu mengikuti senam bersama dilanjutkan dengan penyerahan bantuan tempat (tong) sampah secara simbolis oleh OASE KK kepada para penerima bantuan.

Bantuan tong sampah yang diberikan berjumlah 100 buah yang disumbangkan bagi masyarakat di Kota Ambon.

Disela-sela aksi kegiatan tersebut, Iriana Joko Widodo mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan itu diharapkan menjadi contoh bagi masyarakat untuk lebih sadar terhadap lingkungan pantai.

Dia pun meminta pemerintah Provinsi Maluku dan Pemerintah Kota Ambon untuk melanjutkan kegiatan tersebut agar sampah yang berserakan di pantai tersebut terbebas dari sampah.

”Gerakan bersih-bersih pantai ini bukan hanya untuk hari itu saja dan saya serahkan semoga ditindaklanjuti oleh Gubernur," ujarnya.

Baca juga: Senang, Karmini Pigura Uang Pembelian Keripik Tempe dari Iriana Jokowi

Anggota OASE KK, Ratnawati Jonan yang juga istri dari Menteri Perhubungan RI, Ignasius Jonan mengaku gerakan bersih pantai yang melibatkan lapisan masyarakat di Kota Ambon adalah untuk mengurangi sampah plastik.

Program ini kata Ratnawati, merupakan salah satu program yang dicanangkan sang Ibu Negara.

"Program yang sangat bagus dalam memberikan edukasi kepada masyarakat sampai ke sekolah-sekolah mengenai bahaya sampah plastik dan bagaimana menangani sampah plastik,"jelasnya.

Usai memungut sampah, Sang Ibu Negara bersama personil OASE KK menyempatkan diri foto bersama di RTH di bawah Jembatan Merah Putih.

Selanjutnya sebelum meninggalkan lokasi tersebut, Ibu Negara ikut bersalaman dengan ibu-ibu dan berselfie bersama. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Regional
Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com