SURABAYA, KOMPAS.com - Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyebut kasus hukum yang menimpa Ahmad Dhani sebagai bentuk "Intimidasi politik" yang dilakukan penguasa.
Kata Prabowo, sejarah akan mencatat penerapan hukum terhadap Ahmad Dhani tersebut.
Pernyataan Prabowo tersebut disampaikan usai menjenguk Ahmad Dhani di Rutan Kelas I Surabaya, Medaeng, Sidoarjo, Selasa (19/2/2019).
Prabowo didampingi sejumlah pimpinan Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, menjenguk Ahmad Dhani hanya sekitar 20 menit.
"Menurut saya ini adalah bentuk intimidasi politik atau dendam politik. Kami sudah membahasnya dengan ahli hukum, dan kami akan terus berjuang melalui proses hukum," katanya.
Baca juga: Prabowo Sebut Kasus Ahmad Dhani Bentuk Penyalahgunaan Kekuasaan
Apa yang dilakukan oleh penegak hukum kepada Ahmad Dhani, kata Prabowo, akan direkam oleh sejarah. "Bukan hanya akan diingat 1 atau 2 tahun, tapi ratusan tahun," jelasnya.
Prabowo pun mengingatkan kepada penegak hukum yang menangani proses hukum Ahmad Dhani agar menjunjung tinggi supremasi hukum.
"Hukum itu sakral, tanpa hukum, negara ini akan rusak," katanya.
Ahmad Dhani ditahan di Rutan Kelas I Surabaya karena sedang menjalani proses hukum perkara pencemaran nama baik akibat "vlog idiot".
Baca juga: Ibu Ini Titip Sari Kedelai dan Lontong Balap untuk Ahmad Dhani di Rutan Medaeng
Dalam perkara perkara tersebut, jaksa mendakwa Ahmad Dhani melanggar Pasal 45 ayat (3) jo pasal 27 ayat (3) UU RI No.19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronika.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.