JAKARTA, KOMPAS.com - Capres RI Prabowo Subianto mengaku membawa buku berjudul "Why Nation's Fail" (Mengapa Negara-negara Gagal) saat menjalani debat capres putaran kedua di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu malam.
"Itu buku yang saya lagi baca terus, referensi, 'Why Nation's Fail'," kata Prabowo seusai menjalani debat capres putaran kedua. Prabowo mengatakan dirinya sedang mempelajari buku itu.
Menurutnya, isi buku itu sangat menarik. Buku nonfiksi itu adalah karya ekonom Turki-Amerika Serikat Daron Acemoglu dari Institut Teknologi Massachusetts dan ilmuwan politik James A. Robinson dari Universitas Harvard.
Buku ini mengisahkan bagaimana kesenjangan pendapatan nasional menjadi masalah serius sebuah bangsa hingga kisah-kisah sebuah negara menjadi negara yang gagal dan menjadi jatuh miskin.
Baca juga: Prabowo Ungkap Pidatonya soal Indonesia Bubar Tahun 2030 atas Kajian Ahli Intelijen
"Isinya menarik sekali. Rupanya kenapa negara-negara gagal itu karena lembaga-lembaganya rusak, korupsinya terlalu banyak. Jadi ini kan kita harus waspada. Bukan saya pesimis lho, enggak pesimis. Waspada," ujar Prabowo.
Saat ditanya apakah dirinya optimistis, Prabowo sontak menjawab, "Ya optimis kalau nggak optimis ngapain gue maju Presiden".
Baca juga: Jusuf Kalla Sebut Ramalan Indonesia Bubar 2030 Hanya Fiksi
Seusai debat selama hampir dua jam, Prabowo mengaku kelaparan dan ingin makan bakmi rebus.
"Sudah ya aku lapar. Saya kepingin makan bakmi, bakmi rebus, pakai apa itu, pakai pangsit," ucap Prabowo.
Debat capres putaran kedua diikuti capres 01 Jokowi dan capres 02 Prabowo Subianto di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu malam. Moderator dalam debat kedua adalah Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.