KOMPAS.com - Berita tentang kesaksian salah satu penumpang pesawat Lion JT-780 yang mengalami turbulensi menjadi trending.
Muhammad Arief (44), warga Bangil, Pasuruan, menceritakan, suasana di kabin penumpang begitu mencekam dan penuh kepanikan ketika pesawat oleng dan beberapa kali mengalami mesin mati.
Sementara itu, kisah Regita Anggia (20), yang terpilih menjadi wisudawati terbaik Universitas Padjadjaran (Unpad) juga menjadi sorotan.
Regita memperoleh IPK 4,00 setelah menyelesaikan tugas akhir berupa skripsi yang mengangkat tema gerakan #2019GantiPresiden.
Baca berita populer nusantara secara lengkap berikut ini:
Pesawat yang ditumpangi Arief tersebut diduga mengalami kerusakan mesin dan turbulensi saat terbang di atas perairan Selat Makassar pada Selasa (12/2/2019). Arief mengatakan, pesawat seakan hilang tenaga.
Itu terjadi beberapa kali. Penumpang sudah menjerit panik karena pesawat seakan terjatuh dan oleng.
Bahkan, pesawat sempat terbalik dan membuat penumpang histeris.
"Semua penumpang sudah histeris. Pesawat turbulence seperti jatuh lalu terbang lagi, dan putar balik ke Makassar," ungkap Arief, yang diceritakan kepada Suradi, salah satu karyawan Hotel Dalto, tempat Arief menginap, kepada Tribunnews, Rabu (13/2/2019) dini hari.
Baca berita selengkapnya: Kesaksian Penumpang Lion Air yang Mendarat Setelah 30 Menit Terbang, Pesawat Oleng, hingga Semua Histeris
Skripsi berjudul "Pengaruh Sikap pada #2019GantiPresiden sebagai Gerakan Populis terhadap Partisipasi Politik Pemilih Pemula Universitas Padjadjaran Melalui Penggunaan #2019GantiPresiden di Media Sosial”, ramai diperbincangkan.
Skripsi tersebut disusun oleh Regita Anggia (20), mahasiswi dari Program Studi Ilmu Komunikasi Unpad. Regita pun mendapat IPK 4,00 dalam studinya tersebut.
Regita juga mendapat predikat sebagai wisudawati terbaik Universitas Padjadjaran (Unpad) pada wisuda gelombang II tahun akademik 2018/2019 pada 6 Februari.
Baca berita selengkapnya: Skripsi #2019GantiPresiden Antar Regita Anggia Jadi Lulusan Terbaik Unpad dengan IPK 4