Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Agung Erupsi Keluarkan Cahaya Api dan Gas Fluida

Kompas.com - 08/02/2019, 12:54 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar,
Khairina

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS. com - Gunung Agung yang terletak di Karangasem, Bali kembali meletus pada Jumat (8/2/2019) pukul 00.12 Wita.

Erupsi terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 23 mm dan durasi ± 1 menit 37 detik.

Kepala Pos Pantau Gunung Agung Dewa Mertayasa saat dihubungi mengatakan, ketinggian kolom abu tidak teramati. Namun, dari puncak gunung terlihat kilatan cahaya api.

"Kejadiannya malam jadi kolom abu tidak terlihat. Tapi di puncak terlihat cahaya api, " kata Mertayasa.

Baca juga: Seorang Warga Rusia Dievakuasi Tim SAR dari Gunung Agung

Dijelaskan Mertayasa, tidak terdengar suara gemuruh sebelum terjadi letusan.

Lontaran material vulkanik hanya terjadi di puncak kawah, tidak sampai melewati zona radius bahaya.

Dia menambahkan, letusan yang terjadi bertipe strombolien. mengeluarkan gas fluida. Walau demikian semburan gas belum sampai masuk ke pemukiman warga.

"Letusannya masih kecil, gas fluida tidak sampai ke pemukiman warga, " jelas Mertayasa. 

Kompas TV Warga di Lereng Gunung Agung masih beraktivitas seperti biasa pasca-erupsi Strombolian yang terjadi pada Sabtu (19/1/2019) dinihari. Walau tidak panik warga tetap waspada dengan aktivitas Gunung Agung yang masih tinggi. Warga yang berada di Lereng Gunung Agung masih beraktivitas dengan normal. Salah satunya di Dusun Telung Bhuana, Kabupaten Karangasem, Bali. Meski berada sekitar 4,5 kilometer dari puncak Kawah Gunung Agung aktivitas warga masih berjalan seperti biasa. Namun untuk mengantisipasi terjadi erupsi skala besar pihak desa melakukan ronda setiap malam. Jalur evakuasi juga sudah disiapkan dengan akses jalan yang sudah layak dilalui kendaraan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com