Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malu Terlibat Kasus Perzinahan, Seorang Pria di TTU Gantung Diri

Kompas.com - 07/02/2019, 23:07 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KEFAMENANU, KOMPAS.com - Pria berinisial FNK (36), warga Desa Benus, Kecamatan Naibenu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas gantung diri.

Kabid Humas Polda NTT Kombes Jules Abraham Abast, mengatakan, FNK ditemukan meninggal tergantung dengan menggunakan tali nilon di pohon asam.

"Dugaan sementara, korban bunuh diri lantaran malu terhadap kasus perzinahan yang dialami," kata Jules kepada Kompas.com melalui telepon selulernya, Kamis (7/2/2019) malam.

Jules pun belum menjelaskan secara detail kasus perzinahan yang dilakukan oleh FNK.

Baca juga: Suami Seorang Pejabat di Palopo Ditemukan Tewas Gantung Diri

Menurut Jules, setelah menerima laporan gantung diri, polisi kemudian langsung mendatangi tempat kejadian perkara dan membawa jenazah FNK ke Puskesmas Manamas untuk dilakukan visum.

Dia menyeutkan, FNK ditemukan dalam posisi tergantung pada seutas tali nilon warna putih sepanjang lima meter yang diikat ke leher lalu dikaitkan pada ranting pohon.

Baca juga: Seorang Wanita Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Keluarga FNK menerima kejadian itu sebagai musibah dan menolak otopsi dengan membuat surat pernyataan yang diketahui kepala Desa Benus.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak maupun untuk mendapatkan informasi seputar pencegahan bunuh diri:

Gerakan "Into The Light"

Facebook: IntoTheLightID
Twitter: @IntoTheLightID
Email: intothelight.email@gmail.com
Web: intothelightid.wordpress.com

Save yourself

Facebook: Save Yourselves
Instagram: @saveyourselves.id
Line: @vol7047h
Web: saveyourselves.org

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com