Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Eko: Pertama Kali dalam Sejarah, Kemiskinan Sentuh "Single Digit"

Kompas.com - 07/02/2019, 17:24 WIB
Firmansyah,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo mengklaim, kemiskinan menurun secara signifikan sejak program Dana Desa (DD) diterapkan sepanjang 5 tahun.

Menurut Eko, ini pertama kali terjadi dalam sejarah Indonesia bahwa kemiskinan mampu ditekan hingga "single digit", yakni 9,66 persen.

Hal ini disampaikan Eko di hadapan ribuan warga saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bengkulu Utara, Rabu (6/2/2019).

"Kalau kita lihat apa manfaat dari pembangunan infrastruktur dari DD terjadi penurunan kemiskinan sangat signifikan. Coba lihat grafiknya, dalam 5 tahun terjadi penurunan kemiskinan signifikan, dan untuk pertama kalinya dalam sejarah, kemiskinan menyentuh single digit, yaitu 9,66 persen," kata Eko diiringi gemuruh tepuk tangan ribuan peserta.

Baca juga: BPS Diminta Segera Evaluasi Data Kemiskinan

Yang membanggakan dalam beberapa tahun terakhir ini, kata dia, adalah penuruanan kemiskinan di desa lebih besar dibandingkan kota.

"Tahun lalu terjadi penurunan kemiskinan 1,2 juta di desa, di kota hanya 580.000. Artinya dua kali lipat dibandingkan kota. Ini semua berkat kerja keras kita bersama," tegasnya.

"Sementara, untuk angka stunting (gizi buruk) turun dari 37,2 persen menjadi 30,8 persen. Ini merupakan penurunan tertinggi di dunia dalam kurun waktu tersebut, iya, ini memang masih tinggi, pekerjaan masih harus dilanjutkan," ujarnya.

Pernyataan Eko dibenarkan oleh Bupati Bengkulu Utara Mian. Dia mengataka, di daerahnya dana desa mampu menurunkan angka kemiskinan dari 14,8 persen menjadi 11 persen. Pada tahun berikutnya, ia bertekad untuk menurunkan angka kemiskinan hingga "single digit" pula di daerahnya.

Jalan desa

Dalam kesempatan itu, Menteri Eko juga menyampaikan laporan kinerjanya dalam pembangunan desa. Ia menyebutkan, pembangunan jalan desa mencapai 191.600 kilometer, membangun jembatan 1.140.378, pasar desa 8.983 unit, jutaan sarana air bersih dan lainnya.

Baca juga: Bupati Aceh Tengah Klaim Angka Kemiskinan Menurun Selama Setahun

Eko menegaskan, pembangunan infrastruktur desa saat ini dirasa membaik. Ke depan ia minta agar dana desa lebih diarahkan pada hal yang bersifat produktif dan mendorong perekonomian desa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com