KOMPAS.com - "Selamat Datang Bapak Sandiaga Uno di Dolopo, Kabupaten Madiun. Tetapi Mohon Maaf Pilihan Kami Sudah Tetap Jokowi-Ma'ruf".
Tulisan di atas terpampang di sebuah spanduk di jalan raya Dolopo-Ponorogo dekat rambu-rambu sebelah selatan Pasar Dolop membuat heboh masyarakat.
Sandiaga Uno menanggapi santai terkait spanduk tersebut. Dirinya menganggap hal seperti adalah biasa dalam demokrasi.
Saat itu, Sandiaga Uno berkunjung ke wilayah Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, untuk menemui para pendukungnya, pada hari Rabu (6/2/2019).
Berikut ini fakta lengkapnya:
Spanduk yang tidak diketahui pemasangnya itu mendapatkan banyak perhatian dari warga. Beberapa warga yang melihat sempat memotret spanduk tersebut.
Sandiaga yang dikonfirmasi wartawan di sela-sela kunjungannya di Mlilir, Madiun, menyatakan, spanduk itu sebagai hal yang wajar pada pesta demokrasi.
"Ini merupakan konsekuensi demokrasi di suatu daerah disambut oleh pendukung. Ini bentuk daripada kegembiraan dan pesan sebagai bersahabat," ujar Sandi.
Menurut Sandi, masyarakat bebas menentukan pilihan. Sandi menganggap spanduk itu bukan sebagai bentuk penolakan, tetapi lebih sebagai bentuk penyambutan atas kunjungannya di Kabupaten Madiun.
Baca Juga: Sandiaga Uno Disambut Spanduk Dukungan Jokowi-Ma'ruf Saat Berkunjung di Madiun
Sandiaga Uno melakukan serangkaian kegiatan kampanye di Madiun setelah sehari sebelumnya berkeliling ke sejumlah tempat di Ngawi dan Magetan.
Di Madiun, dia mengunjungi lokasi industri perakitan alat-alat pertanian di Jalan KH Hasyim Ashari No 9, Desa Mlilir, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun.
Lalu Sandiaga menghadiri acara cangkru’an "Ngopi sambil Ngobrol bareng Sandiaga Uno" di Plonto Cangkruan, Jalan Taman Praja 25, Kota Madiun.
Dalam acara berkonsep dialog tersebut dihadiri ketua partai koalisi, tokoh, dan pemuka masyarakat di posko pemenangan Prabowo-Sandi di Jalan Sombo, Oro-oro Ombo, Kartoharjo, Kota Madiun.