Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Penangkapan WN Perancis Dorfin Felix, Tertangkap di Hutan hingga Coba Suap Polisi Lagi

Kompas.com - 02/02/2019, 09:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) akhirnya berhasil meringkus gembong narkoba asal Prancis, Dorfin Felix, Jumat (1/2/2019) di hutan Pusuk, Lombok Utara.

Hal tersebut membantah sejumlah pihak yang menganggap Polda NTB tak serius kejar Dorfin dan selidiki kasus gembong narkoba asal Prancis tersebut. 

Seperti diketahui, Dorfin berhasil lolos dari penjara Polda NTB pekan lalu. Diduga kuat Dorfin menyuap oknum polisi TM berpangkat Kompol. 

Berikut ini fakta di balik penangkapan Dorif Felix:

1. Ditangkap di hutan, Dorfin masih coba suap polisi

 Foto Dorfin Felix, DPO Polda NTB yang kabur dari sel tahanan Rutan Polda. Dorfin adalah tersangka kasus kepemilikan 2,4 kilogram sabu senilai Rp 3 miliar.KOMPAS.com/FITRI R Foto Dorfin Felix, DPO Polda NTB yang kabur dari sel tahanan Rutan Polda. Dorfin adalah tersangka kasus kepemilikan 2,4 kilogram sabu senilai Rp 3 miliar.

Gembong narkoba asal Prancis, Dorif Felix, akhirnya berhasil tertangkap di hutan Pusuk, Lombok Utara, Jumat (1/2/2019), pukual 22.00 WITA.

AKBP Herman Suriyono pada Kompas.com mengatakan, Dorfin ditangkap dalam kondisi telah lemas karena kurang makan. Namun, ia masih sempat berupaya menyogok petugas agar bisa kabur kembali.

"Petugas kami tidak tergiur, dia berhasil dibekuk dan dibawa ke Polda NTB, kondisinya cukup lemah dan ada luka gores di bagian kakinya," kata Herman.

Saat itu Dorfin mengaku membawa banyak uang yang dibungkus daun pisang.

"Dia itu masih mau sogok anggota. Anggota menolak. Dia bawa uang banyak dan menyimpanya dalam bungkusan daun pisang," kata Kapolres Lombok Utara AKBP Herman Suriyono, Jumat.

Dorfin segera digelandang ke Polda NTB dan diinterogasi di ruang Propam.

Baca Juga: WN Perancis Dorfin Felix Kembali Tertangkap, Sempat Mau Sogok Polisi dan Bunuh Diri

2. Dorfin sempat akan bunuh diri

Ilustrasi bunuh diri.Shutterstock Ilustrasi bunuh diri.

AKBP Herman Suriyono mengatakan, saat tertangkap dan dibawa ke Polda NTB, Dorfin Felix juga sempat akan melakukan bunuh diri.

Dia merasa depresi karena merasa akan mendapat hukuman berat karena melarikan diri.

"Tapi bisa kami gagalkan. Biasa kan dia sejak ditangkap, mau melakukan aksi bunuh diri," kata Herman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com