Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa 6,2 Magnitudo di Sumba Barat Dirasakan hingga 2 Wilayah di NTB

Kompas.com - 22/01/2019, 09:34 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

WAIKABUBAK, KOMPAS.com - Gempa bumi 6,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (22/1/2019) pagi. Getaran gempa dirasakan hingga dua kabupaten di NTT.

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Waingapu Arief Tyastama mengatakan, gempa bumi tersebut terjadi pada pukul 7.59 Wita.

Lokasi gempa bumi berada pada 10,52 derajat lintang selatan dan 119,05 derajat bujur timur.

"Pusat gempa bumi berada pada 103 kilometer barat daya Kabupaten Sumba Barat dengan kedalaman 10 kilometer," kata Arief.

Baca juga: Selasa Pagi, Sumba Barat Diguncang Gempa 6,2 Magnitudo

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, lanjut Arief, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia ke Eurasia.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa di wilayah Sumba Barat ini dibangkitkan oleh sesar naik (thrust fault).

"Berdasarkan laporan masyarakat, gempa ini dirasakan di daerah Tambolaka (Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT) IV-V MMI, Waingapu (Kabupaten Sumba Timur, NTT), Sumbawa dan Bima (NTB) III MMI," ucap Arief.

Baca juga: Sumba Barat Kembali Diguncang Gempa Susulan 5,2 Magnitudo

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami," kata Arief.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com