Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Negara Ruteng-Reo di Flores Terancam Putus

Kompas.com - 21/01/2019, 20:50 WIB
Markus Makur,
Khairina

Tim Redaksi

RUTENG, KOMPAS.com-Jalan negara Trans Ruteng-Reo di Kabupaten Manggarai, Flores, NTT, Senin (21/1/2019) terancam putus.

Meluapnya Kali Wae Pesi akibat hujan deras di Reo mengikis jalan negara tersebut. Longsor di sisi timur dari jalan negara Trans Ruteng-Reo berdampak jalan terancam putus.

Bupati Manggarai, Deno Kamelus saat dikonfirmasi KOMPAS.com, Senin (21/1/2019) menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Manggarai sudah menerima laporan dari masyarakat terkait longsor yang mengikis jalan negara Trans Ruteng-Reo.

"Saya sudah menerima laporan tersebut," katanya.

Baca juga: Warga Perbatasan Terpaksa Lintasi Jalan Putus untuk Menuju Nunukan

Kamelus menjelaskan, Pemkab Manggarai bersama dengan satuan kerja jalan negara dari PUPR siap menangani secara darurat dan sementara akan memperlebar bagian barat dari jalan tersebut dengan ditimbun material.

Saat ini, masih dilakukan negosiasi dengan pemilik lahan di bagian barat dari jalan tersebut.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kecukupan bahan pokok dan pasokan bahan bakar minyak untuk Kabupaten Manggarai, Manggarai Timur, dan Manggarai Barat.

Kamelus menjelaskan, tiga hari lalu ia memperoleh informasi dari staf Satuan Kerja (Satker) jalan negara Trans Ruteng-Reo bahwa Maret 2019 akan dilakukan tanda tangan kontrak permanen untuk menangani jalan negara Trans Ruteng-Reo yang terancam putus.

"Saat ini sedang ditangani secara darurat agar pasokan bahan bakar minyak di Manggarai Raya (Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur) tidak terganggu. Cuaca hujan yang sangat tinggi mengakibatkan Kali Wae Pesi meluap dan mengikis jalan negara Trans Ruteng-Reo di bagian timur dari jalan tersebut," jelasnya. 

Kompas TV Hujan yang mengguyur Lampung menyebabkan banjir di 3 kabupaten, hingga Senin (26/2) banjir telah merendam ribuan rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com