Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wabah Antraks Kembali Serang Gorontalo

Kompas.com - 18/01/2019, 12:47 WIB
Rosyid A Azhar ,
Khairina

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.comWabah penyakit antraks kembali menyerang masyarakat di Kabupaten Gorontalo setelah beberapa waktu lalu menyerang ternak dan warga.

Setidaknya, 2 orang dinyatakan positif terpapar penyakit ini dan dalam penanganan rumah sakit di Limboto.

Korban adalah warga Bakti Kecamatan Pulubala yang telah mengonsumsi daging kambing yang mereka potong sebelumnya. Pemotongan ternak ini dilakukan 10 hari lalu.

“Sudah positif antraks, mereka dalam penanganan rumah sakit. Satu orang sudah dinyatakan sembuh total, namun yang lain masih dalam penanganan dokter,” kata Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Gorontalo Femi Umar, Jumat (18/1/2019).

Baca juga: Sudah Divaksinasi Antraks, Hewan Kurban di Bekasi Diyakini Sehat

Untuk mengantisipasi merebaknya wabah ini, Femi Umar menurunkan tim ke lapangan untuk melakukan vaksinasi kepada semua ternak di wilayah tersebut.

“Secara rutin kami melakukan vaksinasi pascawabah antraks lalu, namun ini ada kejadian baru sehingga kami langsung menerjunkan tim ke lapangan,” ujar Femi Umar.

Sebelumnya, antraks juga menyerang Gorontalo yang mengakibatkan banyak sapi mati.

Awalnya, warga memotong seekor kerbau, mereka memakan dagingnya ramai-ramai. Tidak berapa lama ada warga yang mulai diseranga antraks dengan gejalan kulitnya timbul benjolan keras. Korban selamat setelah ditangani rumah sakit.

Kompas TV Jelang Hari Raya Idul Adha, penjual hewan kurban mulai marak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com