Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPJS Nunggak Rp 58 Milyar, RSUD Jombang Jamin Pelayanan Tetap Maksimal

Kompas.com - 12/01/2019, 08:05 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang Jawa Timur, Pudji Umbaran menyatakan, pelayanan kepada pasien tetap berjalan maksimal meski ada tunggakan pembayaran klaim dari BPJS.

Menurutnya, sejak Oktober hingga Desember 2018, pihaknya belum menerima pembayaran dari klaim yang diajukan kepada BPJS sebesar lebih dari Rp 58 milyar.

"Terakhir kami hitung sampai dengan akhir tahun 2018, yang harus kami tagihkan, baik yang terverifikasi maupun belum, totalnya sekitar Rp 58 milyar koma sekian," kata Pudji, Jumat (11/1/2019).

Baca juga: BPJS Kesehatan Menunggak Klaim Pembayaran 18 Rumah Sakit di Karawang

Diakuinya, klaim yang belum dibayar BPJS mempengaruhi arus keuangan yang dikelola manajemen RSUD Jombang. Cadangan dana belanja yang dimiliki rumah sakit milik Pemkab Jombang ini rata-rata Rp 7 milyar setiap bulan.

"Untuk RSUD Jombang, dengan kapasitas pelayanan yang tinggi, dengan penunggakan yang begitu tinggi, sangat mengganggu ritme cashflow rumah sakit," ungkap Pudji.

Meski pembayaran dari BPJS tersendat, RSUD Jombang tidak memberlakukan kebijakan pengurangan fasilitas pelayanan maupun pengurangan obat maupun mengurangi kualitas obat kepada pasien.

Baca juga: BPJS Kesehatan Bantah Defisit Jadi Alasan Pemutusan Kontrak dengan Rumah Sakit

"Pelayanan kami tidak pernah mengurangi, kualitas tetap kami berikan sesuai standar pelayanan dan prosedur yang ada," ujarnya saat ditemui di Pendopo Kabupaten Jombang.

Namun, kata Pudji, pada situasi ini pihaknya tak jarang harus menjadwal ulang pembayaran ataupun hutang obat kepada instansi farmasi.

"Namun demikian, terpaksa kami gali lubang tutup lubang untuk membayar hutang kami di beberapa penyedia kefarmasian. Alhamdulillah, kefarmasian memahami dan kerjasama bisa tetap berlanjut," pungkas Pudji Umbaran.

Kompas TV Dikabarkan 3 RSUD di Jakarta tidak melayani pasien yang menggunakan BPJS Kesehatan. 3 RSUD yaitu, RSUD Kebayoran Lama, RSUD Jati Padang, dan RSUD Cipayung. Dianggap tidak memenuhi syarat kerja sama dengan BPJS Kesehatan terkait akreditasi rumah sakit. Benarkah kabar tersebut? Berikut liputan jurnalis digital KompasTV Dian Septina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com