Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga di Jombang Heboh, Uang Puluhan Juta Rupiah Hilang Misterius

Kompas.com - 03/01/2019, 15:32 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Farid Assifa

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Kabupaten Jombang Jawa Timur, dikabarkan kehilangan uang di dalam rumahnya secara misterius.

Kasus kehilangan uang secara misterius itu di antaranya terjadi di kompleks Perumahan Tambakrejo Asri dan Perumahan Astapada 1 di Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.

Kepala Desa Tambakrejo, Moehadi, mengakui adanya kasus kehilangan uang yang dialami warganya di dua perumahan tersebut.

"Laporan yang kami terima memang ada kasus itu (kehilangan uang). Ada 5 orang yang kehilangan uang di rumahnya," katanya saat ditemui di kantornya, Kamis (3/1/2019).

Sekitar 5 hari yang lalu, Moehadi mengaku mendapatkan informasi dari warga. Peristiwa kehilangan uang secara misterius dialami warga sekitar 2 minggu lalu.

Dikatakan Moehadi, kasus kehilangan uang secara misterius yang dialami warga Perumahan Tambakrejo Asri dan Perumahan Astapada 1 sempat memunculkan spekulasi bahwa pencurian itu tidak dilakukan oleh pencuri biasa ataupun manusia.

Baca juga: Sedang Shalat, Perempuan Ini Dipukul dengan Kayu oleh Pria Misterius

Spekulasi itu muncul sebab kasus pencuriannya dinilai aneh. Keanehan itu antara lain meski beberapa warga kehilangan uang senilai puluhan juta rupiah, namun tidak tampak adanya bekas pencurian.

Bahkan, sempat beredar isu hilangnya uang milik sejumlah warga dikaitkan hal-hal mistis.

Kades Tambakrejo ini mengatakan, berdasarkan keterangan ketua RW Perumahan Tambakrejo Asri, pihaknya mendapatkan informasi adanya terduga pelaku terkait kasus kehilangan uang milik sejumlah warga di Perumahan Tambakrejo Asri.

"Menurut laporan RW, ada warga yang sempat melihat, anak-anak remaja, usia sekitar 20 tahun, pakai celana pendek tapi tidak pakai baju dan bawa tas. Ketika ketemu warga, anaknya lari dan bisa melompat pagar yang tinggi," beber Moehadi.

Dugaan pelaku

Ketua RW Perumahan Tambakrejo Asri, Umar Said mengungkapkan, peristiwa kehilangan uang secara misterius yang dialami warga terjadi saat libur dan cuti bersama pekan lalu.

"Yang melaporkan (kehilangan) ada 5 orang. Empat orang kehilangan uang, satu orang mengaku rumahnya dimasuki tapi tidak ada yang dicuri," bebernya.

Keempat warga Perumahan Tambakrejo Asri kehilangan uang miliknya, masing-masing 1 warga kehilangan Rp 24 juta, 1 orang kehilangan Rp 45 juta dan satu orang kehilangan Rp 500.000.

Sedangkan, lanjut Umar Said, satu orang warga perumahan mengaku kehilangan puluhan juta rupiah, namun tidak disebutkan berapa nilai persisnya.

Umar Said mengatakan, beberapa hari lalu sempat beredar spekulasi kalau pencurian terhadap uang milik sejumlah warga dilakukan oleh makhluk non-manusia. Apalagi, kasus hilangnya uang milik warga diliputi dengan beberapa keanehan.

Keanehan itu, sebut Umar Said, antara lain pencurian berlangsung dalam tempo cepat dan dalam waktu yang hampir bersamaan, uang yang hilang rata-rata berada di lantai 2 rumah masing-masing, serta yang diambil hanya harta dalam bentuk uang tunai.

Namun, lanjut Umar Said, berdasarkan pendalaman peristiwa bersama-sama warga, diketahui adanya faktor kuat kalau pencurian itu dilakukan oleh manusia.

"Tapi di perumahan ini, kami pastikan itu bukan 'babi ngepet'," katanya saat ditemui di kediamannya.

"Wujud pencuri yang diketahui, remaja usia sekitar 20 tahunan, sendirian masuk rumah. Dua kejadian yang sudah ketahuan, itu yang sudah masuk di lantai 2, ketahuan ibu-ibu kemudian melarikan diri lewat pintu yang memang tidak dikunci," ujar Umar Said.

Baca juga: Pos Pemantau Pastikan Suara Dentuman Misterius di Sumsel Akibat Erupsi Krakatau

Selain dua perumahan tersebut, sejumlah warga di Perumahan Astapada 2 dan Astapada 3 serta Perumahan Kaliwungu di wilayah Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, juga dikabarkan mengalami peristiwa kehilangan uang secara misterius.

Namun, Kapolsek Jombang Kota, Ajun Komisaris Polisi Suparno, saat dihubungi Kompas.com mengungkapkan, hingga Kamis siang, pihaknya belum menerima laporan dari warga terkait raibnya uang mereka dari rumah masing-masing.

"Sampai saat ini Polsek Kota (Jombang Kota) belum ada laporan atau menerima pengaduan maupun laporan dari masyarakat terkait kasus itu," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com