Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Sebut 2 Tol di Semarang Tak Mampu Tampung Kendaraan Saat Libur Natal

Kompas.com - 01/01/2019, 17:06 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com – Polda Jawa Tengah mencatat ada dua gerbang tol di Semarang yang dinilai tidak mampu menampung pengendara saat libur natal dan tahun baru.

Dua pintu tol tersebut adalah gerbang Tol Kalikangkung dan Banyumanik. 

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono mengatakan, dua gerbang tersebut perlu dievaluasi, terutama untuk menyambut musim mudik 2019.

Baca juga: Libur Akhir Tahun, Jokowi Ajak Masyarakat Gunakan Tol Trans Jawa

Ia mengatakan, pengelola tol menambah personel di lapangan untuk membantu transaksi saat libur natal dan tahun baru. 

"Gerbang tol di Semarang perlu dievaluasi, baik di Banyumanik dan Kalikangkung. Libur natal kemarin, gate Banyumanik enggak menampung (kendaraan), sehingga perlu ditambah orang untuk tapping. Namun, kalau tambah orang itu kendalanya ketika waktu hujan," kata Condro, Selasa (1/1/2019).

Ia menilai, gerbang tol di Semarang itu perlu dimaksimalkan kapasitasnya. Hal itu disebabkan hanya dua gerbang tol yang berfungsi melayani transaksi dari jalur tol Trans Jawa.

Baca juga: Jokowi Ajak Masyarakat Jajal Tol Trans Jawa sebagai Rute Liburan

"Kelihatannya perlu penambahan gate," ujarnya.  

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan survei jalur rawan kecelakaan. Menurut dia, tol di Jawa Tengah berpotensi menjadi titik lelah para pengemudi yang melintas, terutama dari Jakarta.

Kepolisian akan meminta petugas tol lebih sigap mengantisipasi hal-hal tersebut. 

Baca juga: Lokasi Wisata Pilihan di Jalur Trans Jawa, dari Ngawi hingga Pasuruan

“Jalan tol Trans Jawa, terutama di Jawa Tengah diwaspadai keselamatannya. Personel jalan tol dipilih atau di-assesment dengan standar pengamanan jalan tol dan itu beda dengan jalan biasa," ujar Condro.  

Jalan tol Trans Jawa terutama di Jawa Tengah telah beroperasi seutuhnya. Tiga dari jalur tol tersebut beroperasi gratis, yaitu Salatiga-Kartasura, Batang-Semarang, dan Pemalang-Batang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com