Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Makna Kaus "Nggih-nggih Insya Allah Kepanggih" yang Dipakai Sandiaga

Kompas.com - 29/12/2018, 22:13 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi


SOLO, KOMPAS.com - Ada yang berbeda dalam kunjungan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno ke Solo, Jawa Tengah.

Biasanya pria yang akrab disapa Bang Sandi itu selalu memakai kemeja saat menyapa warga Solo.

Namun, kali ini berbeda, ia memakai kostum olahraga atasan kaus biru pendek dan celana training hitam.

Kaus tersebut dia pakai ketika menemui komunitas basket Seba (Sabtu Esuk Basket) di Lapangan Basket Kompleks Stadion Manahan, Solo, Sabtu (29/12/2018).

Kaus berlogo SandiUno tersebut menjadi pusat perhatian karena terdapat tulisan "Nggih-nggih Insya Allah Kepanggih".

Baca juga: Seorang Pedagang Tiba-tiba Beri Dompet Berisi Uang ke Sandiaga Uno

Ketika ditanya apakah arti dari tulisan di kausnya tersebut, Sandiaga hanya tersenyum dan menjawab.

"Iya, sudah tahulah semuanya. Mudah-mudahan kalau Allah berkenan," kata Sandiaga diamini warga.

Sandiaga menyampaikan, kausnya tersebut merupakan kiriman dari relawan di Jakarta. Para relawan memintanya agar kaus tersebut selalu dipakai saat melakukan safari politik di wilayah Jawa Tengah.

"Katanya banyak waktu di Jawa Tengah. Pakai baju ini kalau olahraga," ungkap Sandiaga menirukan ucapan relawan.

Selain dipakai di Jawa Tengah, Sandiaga mengungkapkan, kausnya itu juga dia pakai saat bersafari politik ke wilayah Jawa Timur.

"Enggak Jawa Tengah saja, kemarin (kaus) saya pakai juga di Jawa Timur," beber Sandiaga.

Sandiaga menyampaikan jika terpilih menjadi Wakil Presiden RI periode 2019-2024, dirinya akan memberikan perhatian khusus dalam bidang olahraga. Salah satunya olahraga basket.

Menurut Sandi, basket adalah olahraga terpopuler kedua setelah sepak bola. Sehingga perlu adanya perhatian terhadap olahraga itu.

"Saya ingin membranding dan memperbaiki lapangan basket kerja sama dengan National Basketball Association (NBA)," imbuh dia.

Kompas TV Partai Amanat Nasional terus bergejolak menjelang Pilpres 2019, mulai dari pengurus yang mbalelo dengan mendukung Joko Widodo, bendahara umum mundur dan sekarang pendiri mendesak Amien Rais mundur. Spekulasipun bermunculan apakah PAN mengalami perpecahan atau memang ada pihak yang sengaja memecah belah?<br /> <br /> KompasTV akan membahasnya bersama Wakil Sekretaris Partai PAN Faldo Maldini, Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandiaga Dahnil Anzar Simanjuntak, dan Analis Komunikasi Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com