Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpeleset Saat Gerebek Bandar Narkoba, Anggota Polisi Tertembak Senjata Rekan Sendiri

Kompas.com - 28/12/2018, 15:13 WIB
Aji YK Putra,
Khairina

Tim Redaksi

 

MUSIRAWAS, KOMPAS.com - Satu anggota Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres Musirawas mengalami luka tembak di bagian pinggang, saat melakukan penggerebekan dua bandar narkoba yakni Bastian (45) dan RD (22).

Informasi dihimpun, anggota  yang tertembak tersebut adalah Aiptu Zulpin Pakpahan.

Mulanya, Satres Narkoba bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Musirawas melakukan penggerebekan di Desa Maur Baru, Kecamatan Rupit untuk menangkap Bastian dan RD, Kamis (27/12/2018).

Ketika berada di lokasi, RD mencoba melarikan diri hingga akhirnya dikejar petugas. Briptu Yogi dan Aiptu Zulpin pun langsung berlari untuk mengejar tersangka tersebut.

Baca juga: Penggerebekan Narkoba di Pasar Manggis Berawal dari Laporan Warga

Nahas, lantaran diduga jalan licin, Briptu Yogi yang berada di belakang terpeleset hingga pelatuk senjata yang ia pegang meletus dan mengenai pinggang Aiptu Zulpin.

Kapolres Musirawas AKBP Suhendro mengatakan, tak ada unsur kesengajaan dari kejadian tersebut.

Sebab, kondisi lapangan disertai jalan licin menjadi kendala petugas ketika melakukan pengejaran terhadap dua tersangka.

"Keduanya sudah kami tangkap, tidak ada unsur kesengajaan (menembak rekan sendiri). Briptu Yogi terjatuh dan senjatanya meletus mengenai pinggang Aiptu Zulpin," kata Suhendro, Jumat (28/12/2018).

Dijelaskan Suhendro, saat ini Aiptu Zulpin telah dibawa ke Rumah Sakit Siti Aisyah Kota Lubuk Linggau untuk menjalani operasi pengangkatan peluru. Sementara, barang bukti berupa sabu berhasil didapatkan dari tersangka.

"Kondisi Aiptu Zulpin sudah membaik, hari ini akan dioperasi pengangkatan proyektil. Peluru tidak mengenai organ vital," ujarnya.

Bastian dan RD pun sebelummnya telah ditetapkan sebagai Target Operasi (TO) petugas lantaran diduga menjadi bandar yang mengedarkan narkoba di wilayah Kabupaten Musirawas.

Petugas pun saat ini masih melakukan pendalaman untuk mengejar para pelaku lain yang diduga menjadi kelompok peredaran narkoba.

"Sekarang dikembangkan, apakah mereka ada kelompok lain atau bukan, memang keduanya sudah jadi TO," kata Kapolres.

Kompas TV Petugas Polres Metro Jakarta Timur menggerebek sebuah toko kosmetik yang kedapatan menjual obat keras di wilayah Cakung Jakarta Timur pada Senin sore. Dalam penggerebekan polisi menyita semua barang bukti yang ada di lokasi kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com