Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledakan Perahu di Sungai Musi, Kaca hingga Dinding Rumah Warga Retak

Kompas.com - 21/12/2018, 20:24 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Ledakan perahu jukung merek Jasa Mulya di perairan Sungai Musi Palembang, Sumatera Selatan, menyebabkan kerusakan beberapa rumah warga di Lorong Hijriah, RT 17 RW 05, Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu 1.

Warga sekitar yang berada persis di bantaran Sungai Musi tempat lokasi SPBB nomor 277-255503 sempat merasakan getaran saat kejadian itu berlangsung.

Samsudin (60), salah satu warga mengaku, saat peristiwa itu terjadi pada Kamis (20/12/2018) pukul 16.00 WIB, ia sedang melaksanakan shalat ashar. Mendadak rumah panggungnya yang berdiri di atas Sungai Musi bergetar diiringi suara ledakan hebat.

"Suaranya sangat besar sekali, saya tidak tahu kalau itu ternyata ada perahu yang meledak," kata Samsudin saat ditemui di lokasi, Jumat (21/12/2018).

Baca juga: Bocah 4 Tahun Korban Ledakan Perahu di Sungai Musi Segera Jalani Operasi

Samsudin awalnya mengira, suara ledakan itu adalah gemuruh petir karena saat itu cuaca sedang mendung. Para warga pun berteriak ada asap bewarna hitam pekat terlihat di pinggir sungai tak jauh dari SPBB.

"Karena waktu itu cuaca mau hujan, saya kira gemuruh petir. Pas keluar baru terlihat ternyata perahu yang terbakar," ujarnya.

Dampak ledakan perahu dirasakan Samsudin dan keluarganya begitu keras. Rumah mereka menjadi bergoyong mirip diguncang gempa. Genteng rumah pun bergeser hendak jatuh karena goncangan tersebut.

"Iya, rasanya seperti itu (gempa) benar-benar seperti digoncang dalam rumah," ungkapnya.

Hal yang sama dirasakan Yuliana, ketua RT 17 yang tinggal di samping kawasan Sungai Musi. Dinding rumahnya pun retak hingga kaca rumah pecah akibat diguncang ledakan perahu.

"Plafon berjatuhan, kami langsung keluar. Cuma dua kaca samping yang pecah, sama retak dinding ruang tamu," kata dia.

Meski demikian, menurut Yuliana, mereka tak mempersoalkan kejadian tersebut karena dianggap kecelakaan.

"Tidak ada warga yang menuntut, karena itu yang meledak kapal bukan SPBB nya. Dua RT di sini terasa semua, bak gempa, suaranya besar," ujarnya.

Baca juga: Ledakan Perahu di Sungai Musi Diduga dari Percikan Api

Berdasarkan pantauan di lapangan, SPBB 27-255 03 terlihat terbengkalai pasca-kejadian itu. Garis polisi pun telah dipasang usai olah TKP yang dilakukan petugas.

SPBB yang berada di atas tongkang itu mengalami kerusakan di atap hingga samping tempat pengisian.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com