Pengalaman ditunjuk sebagai menteri oleh Gus Dur menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi Kwik Kian Gie.
"Betapa terkejutnya semua hadirin. Namun, sayalah yang paling terkejut karena tidak menyangka sedikit pun karena kedudukan menko ekuin diberikan kepada orang keturunan Thionghoa yang tidak mengganti namanya dan beristrikan orang Belanda," kata Kwik di Pesantren Tebuireng, Minggu malam.
Kwik menjelaskan, penunjukan dirinya sebagai menteri ekuin diawali dengan proses pertemuan para pimpinan partai politik setelah Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menetapkan Gus Dur dan Megawati sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Baca Juga: Cerita Kwik Kian Gie Saat Ditunjuk Jadi Menko Ekuin oleh Gus Dur
Di mata pria kelahiran Pati, Jawa Tengah, itu, Gus Dur merupakan sosok yang berani mengambil sikap dan risiko, selalu berjuang untuk mewujudkan kesejahteraan dan keadilan rakyat, serta memiliki orientasi yang jelas dari setiap kebijakannya.
Menurut Kwik, keputusan-keputusan Gus Dur memang seolah muncul secara spontan. Namun, keputusan tersebut ternyata memiliki visi kuat dan orientasi yang jelas terkait langkah-langkah untuk mewujudkan kesejahteraan dan keadilan.
Salah satunya, Gus Dur meminta agar sistem dan perilaku ekonomi di Indonesia tidak dilepaskan seluruhnya ke pasar bebas. Negara harus mengambil peran penting dalam pengaturan ekonomi.
"Gus Dur sudah mengetahui bahwa keadilan tidak bisa dicapai melalui kadar mekanisme pasar yang sebesar mungkin. Liberalisme yang dominan memang akan menghasilkan pertumbuhan yang cepat, tetapi juga disertai dengan ketidakadilan dan kesenjangan yang sangat besar," kata Kwik.
Baca Juga: Fadli Zon Ungkap Alasan Prabowo Gandeng Kwik Kian Gie
Gus Dur memberikan petunjuk dasar kepada Kwik selaku menko ekuin agar merumuskan kebijakan ekonomi yang memberikan keadilan kepada rakyat.
"Saya diberi arahan olehnya (Gus Dur) tentang kebijakan dasar yang harus saya tempuh. Bahwa pemerintah harus adil, sebagai garda terdepan dan membela keadilan sosial yang sebelumnya didominasi oleh pelaku bisnis tertentu," kata Kwik.
Sementara itu, dalam acara haul tersebut tampak sejumlah keluarga Gus Dur hadir, seperti Yenny Wahid, putri sulung Gus Dur; lalu adik kandung Gus Dur, Lily Wahid; serta KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah).
Peringatan Haul Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid) dilaksanakan di Pesantren Tebuireng, Jombang, Minggu (16/12/2018) malam.
Baca Juga: Jadi Penasihat Prabowo, Kwik Kian Gie Muncul di Markas TKN Jokowi
Sumber: KOMPAS.com (Moh Syafií)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.