Sandiaga Sebut Keinginan Ganti Presiden Sangat Kental di Jateng

SEMARANG, KOMPAS.com – Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengaku menangkap firasat keinginan akan perubahan selama safarinya ke berbagai daerah di Jawa Tengah, belakangan ini.

Sandi mengaku, dirinya merasa sinyal perubahan itu semakin kuat.

“Keinginan perubahan makin kental, kami rasakan betul di tiap pertemuan demi pertemuan. Semua itu perlu diwujudkan saat 17 April 2019 nanti,” ujar Sandiaga di sela kegiatan Silaturahmi dan Konsolidasi Sukarelawan Prabowo-Sandi (Padi) se-Jateng di Hotel Grasia, Kota Semarang, Minggu (16/12/2018).

Sandi mengaku, beberapa hari ini telah berkeliling untuk menangkap aspirasi dari masyarakat. Mulai dari wilayah Cilacap, Banyumas, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Kabupaten Semarang, dan Kabupaten Magelang.

Baca juga: Sandiaga Minta Perusakan Atribut Partai Demokrat Diusut Tuntas

Di tiap lokasi yang dikunjungi, kata dia, semangat masyarakat untuk berubah makin menguat. Namun, ia mengingatkan jajarannya untuk terus meningkatkan kerja pemenangan agar kinerja bisa lebih optimal.

“Kami fokus 122 hari ke depan untuk tingkatkan dan menangkap aspirasi masyarakat. Kami melihat, kinerja memang harus ditingkatkan. Di beberapa demografi, pesan ekonomi berkaitan dengan penciptaan lapangan kerja, Prabowo-Sandi akan mendorong agar lebih baik lagi,” ujarnya.

Masyarakat yang ditemui Sandi, sambung dia, terbuka dan disebut sangat berharap ada perubahan saat Pemilihan Presiden tahun 2019 mendatang.

Sementara di Semarang, Sandi ingin memperkuat konsolidasi di tingkat kader dan relawan agar tidak lelah dalam melayani masyarakat.

“Ini konsolidasi, kami ingin menyeragamkan pesan ke masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Materi Debat dan Kampanye Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Sudirman Said mengatakan, kegiatan konsolidasi dilakukan untuk menyambut rencana pemindahan posko pemenangan ke Jawa Tengah.

Para kader dan relawan diminta bersiap-siap dengan rencana itu.

“Ini acara memang aspirasi dari relawan untuk berkumpul di Semarang menyambut rencana pemindahan posko perjuangan di Jateng. Selama dua hari berkumpul datangkan simpul partai dan relawan, kami berdiskusi dengan mereka dan sejumlah narasumber,” tambahnya.

Baca juga: PARA Syndicate: Tren Elektabilitas Jokowi-Maruf Menurun, Prabowo-Sandiaga Naik

Selain para relawan, para pimpinan partai koalisi juga menyampaikan peta politik Jawa Tengah terkini kepada para peserta yang hadir.

“Pak (calon) wapres tadi hadir memberi arahan,” tambahnya.