Sumur Warga Tercemar Minyak dari Pipa yang Bocor, Pertamina Suplai Air Bersih

PRABUMULIH, KOMPAS.com - Tumpahan minyak dari pipa milik PT Pertamina EP Asset 2 Prabumulih yang bocor pada Sabtu (15/12/2018) di Jalan Anggrek RT 03/03, Kelurahan Prabumulih, Kecamatan Prabumulih Barat, Prabumulih, Sumatera Selatan mulai mencemari sumur di rumah warga.

Minyak mentah itu masuk ke dalam sumur dengan cara merembes dari dinding sumur. Setidaknya, ada 14 sumur milik warga yang airnya tercemar limbah minyak mentah dari pipa yang bocor tersebut.

Pantauan di sejumlah sumur yang tercemar di rumah warga, air sumur tampak berwarna coklat.

Permukaan air juga menjadi berkilat karena adanya cairan minyak yang mengambang di atas permukaan air.

Salah satu warga yang sumur tercemar minyak, Alamsyah, mengatakan, sejak sumurnya tercemar minyak, ia terpaksa membeli air galon untuk keperluan memasak dan minum.

Alasannya, air yang ada di sumurnya tidak layak lagi dikonsumsi karena berbau menyengat.

“Sumur di rumah saya ini terkena imbas dari pipa minyak yang bocor, lihat saja dipermukaanya berminyak. Sementara ini, kami tidak berani menggunakan air sumur untuk memasak dan air minum. Untuk mengatasinya, kami beli air galon,” kata Alamsyah.

Sementara, warga lainnya, Yusnani, mengatakan, akibat sumurnya tercemar minyak, ia juga mengalami kesulitan.

"Awalnya sumur tampak berdebu, lalu saya hisap ternyata ada bau minyak. Pas saya pegang memang ada minyaknya. Karena ada minyak, maka saya tidak bisa memakainya untuk berwudhu. Untuk saat ini, kami mengatasinya dengan membeli air air galon untuk memasak dan mencuci,” katan Yusnani.

Alamsyah dan Yusnani sangat berharap pihak Pertamina segera melakukan upaya membersihkan air sumur agar airnya dapat digunakan kembali.

Asmen Legal and Relation PT Pertamina EP Asset 2 Prabumulih Setyo Puji Hartono mengatakan, Pertamina akan terus berusaha mengatasi dampak dari kebocoran minyak tersebut termasuk yang mencemari sumur warga.

Sementara, untuk warga yang kesulitan air bersih akan disuplai oleh pihak Pertamina hingga sumur mereka bisa digunakan kembali.

“Seperti yang kami lakukan apabila ada warga yang terganggu air bersihnya maka akan kita suplai dengan air galon,” kata Setyo.

Sebagai langkah antisipasi agar tak terulang lagi, Setyo Puji Hartono mengatakan, Pertamina saat ini atau sejak tiga bulan lalu sudah melakukan peremajaan jalur pipa Prabumulih-Plaju Palembang pada titik-titik tertentu.

“Saat ini pengerjaan sudah mencapai Desa Talang Taling dan akan terus berlanjut sampai ke Prabumulih,” ujar Setyo.