Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/12/2018, 08:35 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TOBA SAMOSIR, KOMPAS.com - Sebanyak delapan orang korban tewas akibat bencana longsor di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) akhirnya dimakamkan pada Jumat (14/12/2018) sore.

Proses pemakaman diawali dengan ibadah di Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Aek Rihit, Kecamatan Pintu Pohan, dihadiri para keluarga korban dan juga dihadiri pejabat Pemerintah Kabupaten Tobasa.

“Acara pemakaman para korban bencana tanah longsor, dilaksanakan di GKPI Aek Rihit dipimpin Pendeta Maulit Samosir,” terang Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Tobasa Lalo Simanjuntak pada Jumat (14/12/2018).

Ke-8 korban tersebut merupakan dua keluarga berbeda, yakni keluarga Tambunan dan keluarga Marpaung.

Baca juga: Bencana Longsor di Toba Samosir, Puluhan Warga Diungsikan hingga 2 Warga Masih Hilang

 

Keluarga Tambunan yang dimakamkan yakni Jonnes Tambunan (44), Nurcahaya Marpaung (47), Sumadi Tambunan (10), Amril Tambunan (15), Seril Tambunan (19) dan Mantu Tambunan (76).

Sedangkan keluarga Marpaung adalah, Rosdiana Nainggolan (38) dan putrinya, Nia Marpaung (16).

“Pemakaman dilakukan di pekuburan keluarga di Pintu Pohan, terdiri dari dua lahat, yakni satu lahat untuk keluarga Tambunan sebanyak enam orang dan satu lahat untuk keluarga Marpaung sebanyak dua orang,” terang Lalo.

Sebagaimana diketahui, terjadi longsor di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Kabupaten Tobasa pada Rabu (12/12/2018) malam hingga Kamis (13/12/2018) dini hari, yang mengakibatkan empat unit rumah tertimbun tanah longsoran.

Baca juga: 8 Keluarga di Lokasi Longsor Toba Samosir Diungsikan

Sebanyak 15 warga yang ada di dalam rumah tersebut menjadi korban. Ada delapan orang yang menjadi korban tewas, lima korban selamat dan dua orang masih dalam pencarian.

Pemerintah Kabupaten Tobasa dipimpin Bupati Darwin Siagian mengerahkan petugas melakukan pencarian korban, dibantu aparat TNI, Polri dan warga setempat.

“Dua korban lagi belum ditemukan. Besok akan dilanjutkan proses pencarian, karena kondisi longsor yang cukup ekstrem,” terang Lalo.

Dia menambahkan, rencananya Sabtu (15/12/2018), Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi akan mengunjungi Desa Halado seraya menyerahkan bantuan kepada para korban dan keluarga korban meninggal dunia. 

Baca juga: Longsor di Toba Samosir, Sudah 8 Korban Tewas Ditemukan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Regional
Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Regional
Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Regional
Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Regional
Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Regional
Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Regional
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Regional
Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Regional
Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Regional
Persiapan KPU Sumba Timur Jelang Pemilu 2024, Siapkan 5.656 KPPS dan Aplikasi Identifikasi

Persiapan KPU Sumba Timur Jelang Pemilu 2024, Siapkan 5.656 KPPS dan Aplikasi Identifikasi

Regional
Bobby Nasution Harap Pujakesuma Sumut Ikut Andil Wujudkan Program Pembangunan di Kota Medan

Bobby Nasution Harap Pujakesuma Sumut Ikut Andil Wujudkan Program Pembangunan di Kota Medan

Regional
Bang Zaki Sebut Pesisir Kabupaten Tangerang Berpotensi Jadi Hutan Mangrove

Bang Zaki Sebut Pesisir Kabupaten Tangerang Berpotensi Jadi Hutan Mangrove

Regional
Dilantik Jadi Pj Bupati Tapin, Syarifuddin Siap Lanjutkan Program Prioritas

Dilantik Jadi Pj Bupati Tapin, Syarifuddin Siap Lanjutkan Program Prioritas

Regional
Bupati Arief Rohman Bertekad Kuat Kembangkan Pertanian Tembakau di Blora

Bupati Arief Rohman Bertekad Kuat Kembangkan Pertanian Tembakau di Blora

Regional
Sumba Timur Kaya akan Potensi Wisata, Pemerintah Berdayakan Komunitas Lokal dan Pengembangan Berkelanjutan

Sumba Timur Kaya akan Potensi Wisata, Pemerintah Berdayakan Komunitas Lokal dan Pengembangan Berkelanjutan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com