RUTENG, KOMPAS.com - Tiga ruas jalan di Kabupaten Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur, longsor akibat hujan deras akhir-akhir ini.
Ketiga ruas jalan itu di antaranya jalan strategis nasional Reo-Merang-Kedindi. Ada sejumlah deker rusak akibat banjir.
Kedua, ruas jalan Ruteng-Kenda, di mana bagian sebelah kanan mengalami longsor. Ketiga, jalan Waedese-Gelong akibat gerusan airnya meluap ke badan jalan.
Baca juga: 8 Keluarga di Lokasi Longsor Toba Samosir Diungsikan
Satu jalan berstatus jalan strategis nasional dan dua lainnya berstatus jalan kabupaten.
Bupati Manggarai Deno Kamelus mengatakan, banyak laporan dari masyarakat Manggarai tentang bencana tanah longsor di ruas jalan tersebut.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sedang memverifikasi tentang laporan masyarakat tersebut.
Penanganan darurat akan segera dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai agar arus lalu lintas jelang perayaan Natal dan Tahun Baru berjalan lancar.
"Saya sudah perintahkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Manggarai untuk segera merespons laporan masyarakat. BPBD juga harus cepat memverifikasi laporan masyarakat agar pemerintah segera menangani secara darurat," ujar Kamelus, kepada Kompas.com di ruang kerjanya, Kamis (13/12/2108).
Baca juga: Longsor di Toba Samosir, Sudah 8 Korban Tewas Ditemukan
Kamelus mengatakan, penanganan bencana alam di seluruh Manggarai harus secepatnya dikerjakan dengan memakai dana tangkap darurat.
"Kelancaran arus lalu lintas jelang perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 dari desa ke kota dan sebaliknya harus lancar," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.